Pemerintahan

Pangkas Anggaran Kendaraan Dinas, Genjot Pekerjaan Normalisasi Sungai Matakali

Wacana.info
Suhardi Duka. (Foto/Instagram KPU Sulbar)

MAMUJU--Gubernur Sulawesi Barat terpilih, Suhardi Duka (SDK) memilih untuk tak menggunakan seluruh anggaran pengadaan mobil dinas gubernur dan wakil gubernur. Ia dan pasangannya; Salim S Mengga sepakat untuk mengalihkan sebagian anggaran pengadaan mobil dinas itu untuk sejumlah proyek infrastruktur dasar, salah satunya normalisasi sungai Matakali di Kabupaten Polman.

Dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/02), SDK mengaku telah menerima laporan dari pihak balai terkait minimnya anggaran pekerjaan normalisasi sungai Matakali. Di waktu yang hampir bersamaan, Bupati Mamuju dua periode itu juga menerima laporan tentang rencana Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk mengadakan kendaraan dinas buat gubernur dan wakil gubernur terpilih.

"Saya juga dilapori oleh Kabiro tentang pengadaan mobil gubernur dan wakil gubernur yang baru dengan alokasi anggaran sebesar Rp 6,4 Miliar. Kami berpendapat, bersama Wagub bahwa mobil 3,2 Rp Miliar per unit terlalu mewah bagi kami. Untuk itu, kami turunkan menjadi hanya Rp 2,4 Miliar untuk dua unit. Dengan demikian ada sisa anggaran Rp 4 Miliar," ujar SDK kepada WACANA.Info.

Rp 4 Miliar hasil efisiensi pengadaan kendaraan dinas gubernur dan wakil gubernur tersebut, oleh SDK, rencananya bakal digunakan untuk menambal kekurangan anggaran normalisasi sungai Matakali senilai Rp. 800 Juta.

"Rp 800 Juta tambahan normalisasi sungai Matakali dan Rp 1,2 Miliar untuk perbaikan dan pompanisasi tambahan pengairan di Matangga. Kemudian Rp 2 Miliar untuk penanganan longsor di Tamasapi Tapodede, Mamuju," pungkas SDK. (*/Naf)