Tingkatkan Kesadaran Masyarakat tentang Bahaya DBD

Laporan: Andi Anhar (Ketua Kepemudaan dan Olah Raga KKN Angkatan II Universitas Muhammadiyah Mamuju)
MAMUJU--Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus melalui gigitan nyamuk aedes aegypti. Bila tak segera mendapat penanganan serius, akibatnya bisa fatal.
Potensi DBD bisa naik berkali lipat di tengah musim penghujan. Penyakit DBD banyak dipengaruhi oleh sejumlah faktor, salah satunya rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kebersihan lingkungan. Berangkat dari hal tersebut, kegiatan pemberantasan sarang nyamuk jadi salah satu agenda yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Mamuju angkatan II tahun 2023 di Desa Patti'di, Mamuju.
Sebagai salah satu cara untuk menggugah kesadaran masyarakat, mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Mamuju menyasar sejumlah tempat yang diaggap ideal bagi perkembangbiakan nyamuk. Misalnya di bak mandi, ember, kaleng, bekas botol, drum, pelepah pohon pisang, dan lain sebagainya.
"Kami membantu untuk menyadarkan masyarakat sekaligus turun lapangan melakukan bakti sosial terkait adanya laporan warga bahwa ada beberapa warga yang ada di Desa Patti'di yang terkena DBD," ucap salah seorang mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Mamuju.
Edukasi tentang bahaya DBD dilakukan dengan menyampaikan informasi terkait penyakit itu secara langsung kepada masyarakat. Mulai dari pengertian DBD, morfologi nyamuk aedes aegypti, serta informasi penting lainnya.
"Gejala DBD, tahap keparahan DBD dan cara pencegahannya.Tujuan dilakukan edukasi tersebut yakni untuk meningkatkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya pemberantasan saran nyamuk sehingga dari adanya kegiatan edukasi diharapakan dapat membantu meminimalisir kasus DBD yang ada di Desa Patti'di," sumbang mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Mamuju lainnya yang melakoni program KKN di Desa Patti'di. (*/Naf)