Advertorial

Bangun Sinergi, KPID Sambangi KPU Sulbar

Wacana.info
(Foto/Istimewa)


MAMUJU--Tahapan agenda nasional Pemilu 2024 telah berjalan, untuk menguatkan peran KPID Sulbar dalam melakukan pengawasan dan pemantauan pemberitaan penyiaran dan iklan kampanye pada media penyiaran atau media elektronik Ketua dan Komisioner berkunjung ke kantor KPU Sulbar guna membangun kesepahaman kedua lembaga dalam melakukan pengawasan kampanye sesuai tupoksi masing-masing, beberapa waktu lalu.

"Tujuan kami berkunjung ke KPU sebut Ketua KPID Sulbar tak lain untuk berkoordinasi dan menguatkan sinergitas mengawal pelaksanaan tahapan Pemilu, kolaborasi kedua lembaga sangat diperlukan agar tercipta kondisi pengawasan kampanye pada media penyiaran yang benar-benar efektif sesuai norma yang berlaku," ucap Ketua KPID Sulbar, Mu'min.

"Sambil menunggu petunjuk dari KPI Pusat apakah ada MoU atau semacam keputusan bersama membentuk gugus tugas pengawasan yang ditindaklanjuti KPI Daerah kami hadir lebih awal menyapa KPU selaku penyelenggara tekhnis sebagai upaya menjalin komunikasi terkait hal-hal yang beririsan dengan pola pengawasan KPID nantinya meski tahapan kampanye masih jauh di bulan November tahun depan," sambungnya.

Ahmad Syafri Rasyid, Wakil Ketua KPID Sulbar mengungkapkan bahwa salah-satu bentuk sinergitas dalam mengawal kampanye Pemilu pada media penyiaran ialah dengan mengingatkan KPU jika ingin bermitra dengan lembaga penyiaran seharusnya dengan lembaga penyiaran yang telah mengantongi legalitas berupa Izin Penyelenggaraan Penyiaran (IPP) dalam bersiaran.

Sementara itu, Ketua KPU Sulbar, Rustang mengamini yang disampaikan Komisioner KPID, dikatakannya KPID dan KPU bisa membuat keputusan bersama gugus tugas pengawasan yang baru sebagai wadah koordinasi melakukan pengawasan pada masa kampanye kedepan.

Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Farhanuddin menambahkan, konten siaran kepemiluan bisa menjadi sarana pendidikan pemilih di Sulbar untuk meningkatkan partisipasi pemilih.

"Jadi ini hanya pertemuan awal dan akan ada pertemuan lanjutan membahas agenda pengawasan dimasa kampanye kuncinya. (ADV)