MAMUJU--DPP PAN telah menyetujui permintaan pemberhentian Harun sebagai Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat. Surat resmi persetujuan DPP PAN tersebut bahkan telah diteruskan ke pimpinan DPRD untuk diproses lebih lanjut.

Masih di surat persetujuan yang sama, partai berlambang matahari terbit itu juga memposisikan Sekretaris DPW PAN Sulawesi Barat, Arman Salimin sebagai pengganti Harun di kursi Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat.

"Yang menggantikan Pak Harun itu saya Arman Salimin. Pertimbangannya, karena posisi saya di partai sebagai sekretaris. Itu juga merupakan penghargaan dari organisasi sebagai orang yang mengurusi partai. Karena ketua tidak masuk sebagai anggota DPRD, yah sekretaris DPW yang dipercayakan untuk itu," kata Arman Salimin, Rabu (29/11).

Diberitakan sebelumnya, selain karena status tersangka yang kini telah disandang Harun, PAN juga berkesimpulan, sebagai Wakil Ketua DPRD, Harun tak banyak memberikan kotribusi ke partai besutan Zulkifli Hasan itu.

"Kami juga sudah rapat tanggal 26 (November) yang lalu di DPW. Di rapat itu diputuskan bahwa kami akan menyurati kembali Pak Harun untuk mundur dari kursi pimpinan. Ketika Pak Harun tidak mengindahkan lagi permintaan untuk kundur itu, maka DPW akan menyurat, meminta DPP untuk mencabut keanggotaannya dari partai, karena dianggap membangkang dari kebijakan partai. Nanti DPP yang memutuskan karena itu ranahnya DPP," terang Arman kepada WACANA.Info.

Arman Salimin juga menyebut, pihaknya telah dua kali mengirim surat resmi ke Harun yang berisikan permintaan agar Harun mengundurkan diri dari kursi Wakil Ketua DPRD. Namun, kata Arman, hingga kini belum ada jawaban jelas terkait permintaan mundur tersebut. (Naf/A)