MAMUJU--Mantan Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh meminta pemerintah provinsi untuk memperseiapkan segala sesuatunya menyambut realisasi perpindahan ibu kota negara ke pulau Kalimantan.

Sebagai daerah yang secara geografis cukup dekat dengan kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian kabupaten Kutai Kertanegara (lokasi ibu kota negara) provinsi Kalimantan Timur. 

Menurut Anwar, sayang jika pemerintah provinsi Sulawesi Barat tak mempersiapkan segala sesuatunya dalam menciptakan provinsi ke-33 ini sebagai daerah penyuplai logistik ke ibu kota negara yang baru.

"Di sana akan dibangun banyak item infrasruktur. Tentu membutuhkan material yang tak sedikit. Peluang itu harus ditangkap. Sulbar harus siap, harus segera berbenah dan menjadi daerah penyuplai logistik ke ibu kota nantinya," ujar Anwar saat ditemui di sela-sela aktivitasnya di Matos, Mamuju, Selasa (2/09).

Itu baru satu aspek saja. eks politisi Golkar itu menambahkan, pemerintah provinsi juga mesti sudah harus fokus pada pembenahan sejumlah fasilitas penunjang kelancaran distribusi logistik dari Sulawesi Barat ke Kalimantan Timur.

"Bandara Tampa Padang dan yang ada di Sumarorong mesti dibenahi. Dari sanalah nanti aktivitas pengiriman barang itu dipusatkan. Jangan sampai peluang ini lebih dimaksimalkan daerah lain. Sayang sekali jika kita tidak segera bergerak, sebab keuntungan yang Sulbar miliki karena kita paling dekat dengan Kalimantan Timur," tutup Anwar Adnan Saleh yang telah jadi pengurus DPP partai NasDem itu. (Naf/A)