Bertandang ke BKN, Gubernur Sulbar Singgung Pentingnya Efisiensi Birokrasi

JAKARTA--"Sulbar adalah daerah kecil dengan anggaran yang terbatas. Maka kita perlu menyusun ulang struktur kelembagaan agar lebih ramping dan fungsional,". Hal itu diutarakan Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka saat melakukan kunjungan resmi ke Badan Kepegawaian Negara (BKN), Selasa (3/06). Kunjungannya tersebut diterima langsung Wakil Kepala BAKN, Haryomo Dwi Putranto, didampingi Deputi Bidang Sistem Digitalisasi, Suharmin.
Dikutip dari rilis media dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Sulawesi Barat, agenda tersebut jadi bagian strategis terkait hasil uji kesesuaian (job fit) serta percepatan pengisian jabatan struktural dalam rangka pembentukan kabinet kerja Pemerintahan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga.
Kata Suhardi Duka, struktur organisasi perangkat daerah (OPD) di Sulawesi Barat saat ini masih terlalu gemuk jika dibandingkan dengan kapasitas fiskal yang tersedia. Menutnya, langkah perampingan OPD diharapkan dapat menurunkan porsi belanja pegawai secara bertahap, sekaligus menciptakan organisasi pemerintahan yang lebih lincah, efisien, dan fokus pada pelayanan publik.
Gubernur Suhardi Duka hadir didampingi Kepala Baperida Sulawesi Barat yang juga menjabat sebagai Asisten II Pemprov Sulawesi Barat, Junda Maulana, serta Tenaga Ahli Gubernur Bidang Kerjasama Antar Lembaga, Hajrul Malik, dalam upaya membangun tata kelola pemerintahan yang profesional, adaptif, dan responsif terhadap tantangan pembangunan daerah. (*/Naf)