MAMUJU--"Saya kira Sulbar dengan segala SDM yang ada kami berharap bisa mendapat kolaborasi untuk pengembangan SDM. Kita berharap semua alumni bisa berkontribusi dan menjaga nama baik Unhas,". 

Hal itu disampaikan Wakil Rektor Unhas Bidang Riset, Inovasi, dan Kemitraan, Prof. Muh. Nasrum Massi saat menghadiri halal bihalal yang diinisasi Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) korwil Sulawesi Barat, Minggu (29/05).

Halal bihalal yang sudah menjadi agenda rutin oleh kepengurusan IKA Unhas Korwil Sulawesi Barat. Selain sebagai ajang silaturrahmi, agenda yang juga dimaksudkan sebagai ajang penegasan keberadaan IKA Unhas di Sulawesi Barat dalam pembangunan daerah.

Nasrum Massi menjelaskan, perjalanan Unhas sebagai sebuah perguruan tinggi kini terus menuju ke arah yang lebih baik. Paling tidak dapat dilihat dari posisi Unhas yang telah masuk rangking dunia. Prestasi yang juga banyak dipengaruhi oleh keterlibatan seluruh alumni. 

"Unhas sekarang bukan lagi Indonesia Timur saja. Tetapi kami sekarang masuk rangking 5 nasional. Di Asia kita di Rangking 12 dan di internasional masuk perangkingan 1200 dari beberapa perangkingan universitas internasional," sebut Nasrum.

Unhas menerima mahasiswa hingga 7000 orang untuk tiap tahunnya. Kini jumlah alumni kampus yang terletak di jalan Perintis Kemerdekaan Makassar itu tercatat sebanyak 208 Ribu orang.

"Sulbar ada 4000-an alumni," beber dia.

Ketua IKA Unhas Sulbar, Muhammad Idris. (Foto/Instagram Pemprov Sulbar)

Kolaborasi antarseluruh alumni disemogakan dapat terus terjalin dengan baik. Kata Masrum, kolaborasi jadi satu kuci penting agar program IKA pusat dapat berjalan dengan baik. Termasuk untuk kolaborasi pengembangan pendidikan di Provinsi Sulawesi Barat.

Masrum meminta agar seluruh alumni untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Ia berharap, peran alumni dalam posisi strategis dapat sejalan dengan kompetensi yang dimiliki.

"Secara tidak langsung akan berpengaruh pada pembangunan daerah. Dengan menambah pengetahuan dan keterampilan, saya kira akan memberikan masukan berarti dalam rangka pembangunan daerah," harap dia.

Ketua IKA Unhas Sulawesi Barat, Muhammad Idris menyebut, momentum halal bihalal ini menjadi ajang silaturahmi. Juga jadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama pengurus tentang kehadiran IKA Unhas di Sulawesi Barat yang mesti menebar manfaat.

"Apa saja yang dikerjakan harus memberi kemanfaatan. Salah satunya usaha untuk mengembangkan pengelolaan lingkungan hidup lebih baik seperti penanaman pohon," ujar Idris, pria yang juga Sekda Sulawesi Barat itu.

Alumni Unhas khususnya yang berada di Pemerintahan diharapkan untuk terus meningkatkan kemampuannya. Termasuk memperkuat pengetahuan yang ujungnya dapat menjadi handal dalam memberi kontribusi bagi daerah.

"Tidak boleh menjadi beban pemerintah. Harus berkontribusi luas untuk membangun Sulbar yang maju dan sejahtera," begitu kata Muhammad Idris.

"Kita bangga menjadi anggota IKA karena masuk rangking 5 terbaik. Ini menjadi tantangan bagi seluruh alumni karena jangan sampai rangking naik tetapi alumninya tidak menunjukan kelas," pungkas Muhammad Idris. (*/Naf)