MAMUJU--MPC Pemuda Pancasila Mamuju sejak kemarin meminta Rusdi Ali yang kepala pasar kabupaten Mamuju untuk menyampaikan permohonan maaf secara terbuka. 

Tuntutan itu didengungkan Pemuda Pancasila setelah atributnya (kalender) yang tertempel di kompleks pasar Mamuju dirusak oleh orang suruhan Rusdi Ali.

Jumat (15/02), di sekretariat Ikatan Jurnasli Sulawesi Barat (IJS), Rusdi Ali pun menggelar konfrensi pers sekaligus mengumumkan permohonan maafnya atas tindakannya yang dianggap melukai organisasi Pemuda Pancasila itu.

"Saya minta maaf yang sebesar-besarnya ke saudara-saudara saya Pemuda Pancasila," sebut Rusli yang hari itu mengenakan kemeja berwarna hitam lengkap dengan kopiah yang menuntupi kepalanya.

Meski telah secara terbuka menyampaikan permohonan maafnya, Rusdi menyisakan sejumlah catatan penting. Tindakannya untuk menertibkan atribut Pemuda Pancasila itu berangkat dari niat untuk menjaga stabilitas daerah, khususnya di kompleks pasar Mamuju.

"Tapi dengan catatan, saya tidak melakukan pengrusakan. Saya cuma memindahkan, bukan bermaksud melakukan pengrusakan. Ini penting untuk saya jelaskan, jangan samapi justru menimbulkan gejolak di masyarakat," begitu kata Rusdi Ali. (Naf/B)