MAMUJU--Soal pemberitaan yang menyebut Polda Sulawesi Barat menggunakan kendaraan Pasangan Calon tertentu saat mengamankan tersangka dugaan kasus money politic di Mamasa, Kabid Humas Polda Sulawesi Barat, AKBP akhirnya angkat bicara.

Menurutnya, adalah sesuatu yang tak masuk akal jika pihak kepolisian menggunakan kendaraan Pasangan Calon hanya untuk mengamankan tersangka dugaan money politic.

"Iya tidak ada kejadian mobil Paslon digunakan membawa tersangka kan ada mobil dinas Polres tolong diluruskan," tutur AKBP Mashura, Kamis (2/03).

Menurutnya, kabar tentang pihak kepolisian menggunakan kendaraan Pasangan Calon tidaklah benar.

"Sebenarnya nggak ada itu, cuma issu dan tidak benar," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapolda Sulawesi Barat Brigjen Pol Nandang menyebut, adalah hal yang sah jika aparat meminjam kendaraan untuk mengamankan tersangka dugaan money politic. Apalagi jika melihat kondisi geografis Mamasa yang menurutnya sulit untuk bertemu dengan kendaraan umum.

"Beliau (Kapolda) bilang, kendaraan siapapun bisa kita gunakan dalam keadaan mendesak, dan tidak ada larangan. Intinya, kalau dalam keadaan mendesak. Tapi, yang di Mamasa kemarin itu, tidak benar kalau kita menggunakan mobil Paslon," tutup AKBP. Mashura. (Ftr/Naf)