POLMAN--Taman Budaya Buttu Ciping kini telah dilengkapi dengan gedung teatar. Fasilitas  yang bisa dimanfaatkan baik oleh masyarakat maupun oleh pegiat budaya di Sulawesi Barat.

“Ini adalah salah satu aula yang saya inisiasi. Ini jauh hari sebelumnya kita rapat dengan teman-teman budayawan di Sulbar,” ungkap anggota Komisi I DRD Sulawesi Barat, Risbar Berlian Bachri, Kamis (8/02).

Bangunan tersebut jelas bakal memberi efek positif terhadap aktivitas pegiat kebudayaan lokal. Risbar berharap, gedung teater itu bisa menjadi pusat aktivitas dari teman-teman budayawan di Polewali mandar, dan Sulawesi Barat secara umum.

“Ini bisa berfungsi sebagai tempat diskusi, pementasan seni ataupun teater, dan lainnya. Aula ini cukup lumayan untuk dijadikan tempat kagiatan yang demikian. Apalagi dengan melihat potensi luar biasa dari kebudayaan Sulbar. Tentunya bisa dijadikan sebagai objek penelitian, dan identitas," urainya.

Risbar juga mengungkapkan, gedung tersebut bisa menjadi tempat pertemuan, manggung dan acara seni lainnya. Juga disediakan tempat untuk menonton pementasan untuk para pengunjung.

“Ibaratnya tempat ini seperti bioskop untuk teman-teman budayawan juga para penonton ataupun pengunjung,” Risbar menambahkan.

Sementara itu, Kepala UPTD taman budaya dan museum, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Barat, Ika Lisrayani mengapresiasi kehadiran gedung teater itu. Kata dia, akan ada banyak aktivitas positif yang bakal tersaji di fasilitas tersebut.

“Itu bisa digunakan teman-teman seniman kalau mau tampil atau pementasan. Jadi sudah bisa dipakai gedungnya,” kata Ika.

“Saya juga apresiasi kepada anggota DPRD yang mensupport dan memberikan dukungan, mempertahankan anggaran di taman budaya,” pungkas Ika Lisrayani. (*)