NasDem Bersyukur Diklaim ABM, Tapi...
MAMUJU--Partai NasDem merupakan salah satu motor penggerak utama di balik suksesnya duet Ali Baal Masdar (ABM) merengkuh kursi Gubernur Sulawesi Barat di Pilgub 2017 yang lalu. Kini, setelah ABM dengan tegas menyatakan sikap untuk kembaliu ambil bagian di momentum Pilgub 2024 mendatang, Partai NasDem disebut ABM tetap akan berada di balik setiap ikhtiarnya itu.
Sekretaris DPW NasDem Sulawesi Barat, Abdul Rahim mengaku bersyukur atas klaim dukungan partainya untuk pencalonan ABM. Itu, kata Rahim, merupakan bukti betapa NasDem hari ini kian menjadi sebuah partai yang menarik. Makin diperhitungkan oleh calon kontestan di Pilkada. Rahim pun meyampaikan terima kasihnya kepada siapapun yang memandang bahwa NasDem akan menjadi sebuah kekuatan politik yang diharapkan menjadi sumber dukungan dari yang bersangkutan.
"Bagi kami itu hal yang positif dan menjadi stimuilan bagi kami, bagi seluruh kader untuk terus berbenah dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Pemilu dan dan Pilkada yang akan datang. Saya melihatnya sebagai sesuatu yang membanggakan, membahagiakan. Membuktikan bahwa NasDem mampu menunjukkan eksisitensinya," beber Abdul Rahim kepada WACANA.Info, Rabu (20/07).
Meski begitu, terlalu naif bagi NasDem Sulawesi Barat untuk bicara soal dukung mendukung di Pilgub atau momentum politik Pilkada di tahun 2024 nanti. Terlebih jika harus sampai memastikan posisi NasDem di setiap momentum politik. Bagi Rahim, belum saatnya untuk membincang hal tersebut.
"Apalagi kalau ada yang mengklaim pasti didukung. Sebab berkali-kali ketua umum menyampaikan ke kader bahwa fokus kita saat ini adalah mempersiapkan diri untuk meyambut Pemilu. karena itu adalah satu etape yang harus dilalui dengan sukses dulu. Barometer utama bagi NasDem itu ada di Pemilu, bukan di hari ini. Bagi saya itu sangat naif. Yah biarkan saja kalau misalkan ada yang mengklaim, tapi fokus kami itu dulu, memenangkan Pemilu," sambung Rahim, pria yang juga Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat itu.
Potret Dukungan NasDem untuk Pencalonan ABM-Enny di Pilgub Sulbar 2017. (Foto/Net)
Masih oleh Rahim, gelaran Pilgub 2017 dengan momentum Pilgub tahun 2024 mendatang adalah dua hal yang berbeda. Kalkulasi politik yang akan dilakukan oleh NasDem dipastikan akan jauh berbeda antara kedua pelaksanaan Pilgub tersebut.
"Dulu memang kita tidak punya kader yang layak, yang dipandang memiliki potensi besar untuk memenangkan pertarungan Pilkada. Tapi di 2024 yang akan datang, kita sudah jeas. Punya kader yang layak dan memiliki kapasitas yang cukup untuk diusung di Pilkada yang akan datang. Kami punya Ibu Enny Anggraeni. Dari sisi kapastitas, saya kitra tidak perlu lagi kami ragukan. Bicara soal pemahaman tentang problem mendasar yang ada di Sulbar, sejak Sulbar ini dirancang, ibu Enny itu sudah paham mengapa kita harus ber-Sulbar," sebut Rahim.
Diberitakan sebelumnya, selain klaim survei yang terus menunjukkan trend positif, ABM pun menjadikan dukungan partai politik sebagai alasannya hingga memutuskan untuk kembali maju di Pilgub Sulawesi Barat tahun 2024 nanti. Selain Gerindra yang telah menyatakan diri bakal memberikan tiket VIP bagi pencalonannya, ABM juga menyebut beberapa partai lain yang berada di balik suksesinya nanti, NasDem salah satunya.
"Probabilitas politik itu akan kita lihat sesudah Pemilu. Kalau kami mampu meraih hasil Pemilu yang baik, maka tidak ada alasan untuk tidak mendorong kader. Tapi kalau ternyata NasDem tidak cukup menggembirakan, maka boleh jadi kita akan mendorong kader kami di posisi 02. Atau kalau NasDem ternyata jauh dari ekspektasi kader di Pemilu 2024 nanti, maka mungkin kita hanya akan menjadi partai pendukung. Terlalu jauh lah hari ini kalau kita langsung mengklaim. Rakyat tahu, rakyat paham apa yang telah dilakukan ABM sebagai Gubernur. Kami secara internal juga punya catatan khusus, punya penilaian. Pilkada 2017 yang lalu akan berbeda dengan kalkulasi politk di tahun 2024," beber Rahim.
NasDem, masih oleh Rahim, belum pernah bicara soal konetstasi Pilkada. Hingga detik ini, NasDem masih punya keyakinan bahwa partai besutan Surya Paloh itu bakal mengusung kader murni Partai NasDem di Pilgub Sulawesi Barat nantinya, tentu dengan melihat raihan NasDem di Pemilu 2024.
"Jadi, kalau ada klaim orang akan atau telah didukung NasDem, saya jadi bingung. Sejak kapan dan dengan siapa dia bicara di NasDem ?. Jangan mengada-ada," pungkas Abdul Rahim. (Naf/A)