MAMUJU--Dusun Aholeang. Dengan segala potensi pariwisata yang ada di sana, sayang jika tak dimaksimalkan. Selain puluhan gua, desa yang terletak di Desa Mekkattan, Kecamatan Malunda, Majene itu juga menyimpan keanekaragaman hayati; salah satu daya tarik utama bagi para wisatawan.

Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Barat melihat Aholeang punya potensi yang cukup menjanjikan untuk dikembangkan sekaligus dijadikan salah satu destinasi wisata unggulan di provinsi ke-33 ini. Farid Wajdi, Kepala Dinas Pariwisata Provinis Sulawesi Barat menjelaskan, Aholeang didukung oleh berbagai macam faktor untuk dijadikan satu destinasi wisata.

Salah Satu Gua di Aholeang yang Dikunjungi Kadis Pariwisata Sulbar, Farid Wajdi. (Foto/Manaf Harmay)

Kesenian tradisional masih sering ditampilkan oleh masyarakat Aholeang, kata Farid, jadi salah satu hal yang sangat mungkin menjadi daya tarik wisatawan ketika berkunjung ke wilayah yang jadi episentrum gempa bumi Sulawesi Barat pertengahan Januari 2021 itu.

"Dalam membincang destinasi, kita sesungguhnya bicara tentang  atraksi daya tarik, aksesibilitas, amenitas, penginapan, tempat makan, dan lain sebagainya. Termasuk ancillary dari para pengelola," beber Farid dalam keterangan tertulisnya kepada WACANA.Info, Senin (24/01).

Aholeang sendiri berada tak jauh dari jalur trans Sulawesi; penghubung Kabupaten Mamuju dan Majene. Sejam lebih saja dari Mamuju, ibu kota Provinsi Sulawesi Barat. Beberapa fasilitas penunjang juga tersedia di sana. Seperti rumah makan, rumah ibadah, dan beberapa sarana penunjang lainnya.

"Tinggal bagaimana kita memaksimalkan segala potensi tersebut. Tentunya dengan memberi penguatan kepada warga sekitar, setidaknya agar melihat potensi itu sebagai sesuatu yang punya nilai ekonomis yang pada akhirnya bisa jadi sumber penghidupan bagi masyarakat sendiri," sambung Farid.

Farid bersama tim dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Barat telah melihat langsung Aholeang dengan segala potensi yang menjanjikan itu. Pihaknya sedang dalam tahap kajian untuk mematangkan rencana menjadikan Aholeang destinasi wisata unggulan di Provinsi Sulawesi Barat.

Kadis Pariwisata Sulbar, Farid Wajdi bersama Tim Berbincang dengan Kepala Desa Mekkatta Membahas Potensi dan Rencana Pengelolaan Destinasi Wisata di Aholeang. (Foto/Manaf Harmay)

"Kriteria destinasi itu harus memenuhi unsur; apa yang bisa dilihat, apa yang bisa dilakukan, serta apa yang bisa dibelanja di tempat wisata itu. Sekarang, kami tinggal merumuskan strukturnya, siapa yang melakukan apa, proses tata kelolanya, serta strateginya seperti apa," pungkas Farid Wajdi. (*/Naf)