MAMUJU--Persibone terpaksa haru merelakan satu tiket untuk lolos ke putaran selanjutnya liga 3 zona Sulawesi kepada OTP 37 Fc Mamuju. Kekalahan yang yang diderita Persibone hingga dua kali dari kesebelasan asal Mamuju itu membuat Persibone harus mengubur impiannya untuk tampil di putaran berikutnya.

Pelatih Persibone, Udin Mukhtar saat ditemui usai laga mengaku, penampilan OTP 37 memang lebih baik ketimbang apa yang ditampilkan oleh anak asuhnya di lapangan.

"Saya melihat pertandingan berjalan dengan baik. Lawan lebih bagus karena bisa memanfaatkan peluang. Kita punya beberapa peluang, tapi tidak bisa dimanfaatkan," ujar Udin usai laga yang digelar di stadion Manakarra Mamuju, Selasa (9/10).

Udin pun menyebut, timnya kurang siap dalam menghadapi laga melawan tim kuat asal Mamuju, OTP 37.

"Memang kita kurang siap. Karena nanti beberapa hari sebelum pertandingan baru pemain kumpul semua, karena banyak yang ikut Tarkam, sehingga kurang persiapan," pungkas Udin Mukhtar.

Terpisah, asisten pelatih OTP 37 Fc Mamuju, Wahyu mengaku puas dengan kemenangan yang berhasil dipersembahkan oleh anak didiknya itu. 

"Pertadingan tadi cukup sengit. Saya melihat lawan bermain bagus. Tapi kita sepertinya lebih siap menghadapi laga," cetus Wahyu.

Asisten Pelatih OTP 37 Mamuju, Wahyu. (Foto/Nurhadi)

Di putaran selanjutnya, OTP 37 sisa menunggu pemenang antara Papolo United yang juga perwakilan Sulawesi Selatan atau Wanua Bombana FC wakil Sulawesi Tenggara. Wahyu menyebut, untuk laga selanjutnya, pihaknya masih akan melakukan sejumlah perbaikan pada pola permainan anak asuhnya itu.

"Mungkin kami akan lebih fokus memperbaiki pertahanan supaya laga berikutnya kita lebih siap. Karena pertahanan kami tadi diganjar kartu merah," kata Wahyu.

Wahyu pun tak begitu risau atas sanksi pasca kartu merah yang diberikan wasit ke pemain belakangnya. Kata dia, OTP 37 masih memiliki sejumlah pemain bertahan yang tak kalah bagusnya. (*/Naf)