MAJENE--KPU Majene bakal menggelar pleno penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) hasil pencermatan pada Kamis (13/09) mendatang. Komisioner KPU Majene, Muhammad Subhan menyebut, besar kemungkinan jumlah DPT di Majene akan berubah berdasarkan hasil pencermatan DPT yang dilakukan KPU.

Ditemui di kediamannya, Senin (10/09) malam, Subhan mengurai, hingga saat ini KPU telah menerima sejumlah masukan data DPT hasil pencermatan dari sejumlah pihak.

"Setidaknya, kami sudah menemukan 256 data ganda dalam DPT yang sebelumnya telah kita tetapkan. Ada juga 5 orang yang terdaftar dalam DPT yang ternyata masih di bawah umur," kata Subhan.

Selain itu, Subhan juga menerima temuan Bawaslu dalam pencermatan DPT yang dilakukan pengawas lembaga Pemilu itu.

"Temuan teman-teman Bawaslu itu ada 30 data yang kode 21. Artinya yang bersangkutan menggunakan NIK lama," sambung dia.

Terhadap sejumlah temuan dalam masa pencermatan DPT tersebut, Subhan menjelaskan, baik KPU maupun Bawaslu sama-sama melakukan verifikasi faktual di lapangan dalam memastikan keabsahan temuan tersebut.

"PPK dan pengawas lapangan saat ini sama-sama turun ke lapangan melakukan verifikasi. Jadi, spiritnya itu bukan lagi saling mencari kesalahan, tapi sama-sama kita perbaiki DPT ini," pungkas Muhammad Subhan.

Untuk informasi, jumlah DPT kabupaten Majene berdasarkan pleno penetapat DPT yang digelar KPU Sulawesi Barat beberapa waktu lalu diketahui berjumlah 110.177 orang. (Naf/B)