BOGOR--Ketua umum partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono menyebut, kemungkinan bagi partainya untuk bergabung dalam koalisi partai pengusung Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 cukup terbuka. Hal itu diungkapkan SBY dalam sambutannya di pembukaan Rapimnas partai Demokrat di SICC, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/03).

Untuk bergabung ke koalisi partai pengusung kandidat petahana di Pilpres itu, sejumlah poin pun diutarakan SBY.

"Jika Allah menakdirkan, dan tentu saja hal itu bisa. Bisa saja partai Demokrat berjuang bersama Bapak (Jokowi). Koalisi akan bisa menang kalau kerangka kemenangannya tepat. Kemudian visi misinya disusun secara tepat dan disusun secara bersama-sama. Mengusung platform agenda Indonesia mendatang, idealnya dilakukansecara bersama-sama," sungkap SBY disambut riuh tepuk tangan ribuan pengurus, kader dan simpatisan partai Demokrat yang hadir.

Lebih lanjut, Presiden RI ke-6 itu juga menyebut, bangunan koalisi partai hendaknya dijalankan dengan menjunjung tinggi rasa saling menghargai sesama partai politik.

"Sebuh koalisi partai haruslah solid dan kuat. Dan yang tak kalah pentingnya, sesama partai koalisi mesti saling menghormati dan menghargai. Muncul respect di antara kita. Jika itu bisa kita jaminkan, maka partai Demokrat siap membangun koalisi seperti itu," cetus SBY.

Agenda Rapimnas partai Demokrat tersebut juga dihadiri ratusan pengurus, kader dan simpatisan Demokrat dari Sulawesi Barat. 6 DPC yang ada di DPD Demokrat Sulawesi Barat turut hadir di Rapimnas Demokrat yang digelar di tahun politik itu. (A/Naf)