Malik Ballako: Siapapun yang Pimpin NasDem Sulbar, Harus Punya Komitmen Besarkan Partai

Wacana.info
Salah Satu Kendaraan Branding NasDem Sulbar. (Foto/Facebook)

MAMUJU--Gonjang-ganjing kursi Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat terus berputar. Isu Bupati Mamuju, Habsi Wahid bakal mengganti Abdul Rahim di posisi itu pun kian membuncah.

Ketua DPD NasDem Mamuju, Malik Ballako mengaku belum menerima informasi resmi perihal siapa yang bakal berada menahkodai perahu NasDem di Sulawesi Barat.

"Secara pasti memang saya belum lihat soal keputusan itu (Habsi Wahid Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat). Tapi, kalau saya prinsipnya, siapapun yang pimpin NasDem di Sulbar, harus punya komitmen untuk membesarkan partai," kata Malik Ballako saat dihubungi via telepon, Senin (26/02) malam.

Anggota DPRD Mamuju itu mengaku tak mau ambil pusing soal siapa yang akan didualat di posisi Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat. Sebab menurutnya, hanya DPP pengurus NasDem-lah yang punya hak untuk menentukan struktur partai besutan Surya Paloh itu di semua level kepengurusan.

"Termasuk posisi saya. Jadi prinsipnya, kami menunggu apapun keputusan dari DPP. Sebab, untuk menentukan posisi Ketua DPD dan DPD, itu gawenya pengurus DPP NasDem," cetus pria humoris ini.

Seperti diberitakan, kian maraknya kendaraan roda 4 dengan branding  Habsi Wahid sebagai Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat memunculkan dugaan publik bahwa Bupati Mamuju itu telah benar-benar 'berkuasa' di kepengurusan NasDem Sulawesi Barat.

Ditanya soal kebenaran kabar itu, Habsi Wahid menanggapinya dengan sangat diplomatis.

"Belum, belum ada itu. Tidak pernah saya menyampaikan keluar kalau saya sudah jadi Ketua NasDem," kata Habsi Wahid saat ditemui di kantor Bupati Mamuju, beberapa waktu lalu.

Disingguh soal kendaraan yang telah terbranding NasDem dan memposisikan Habsi sebagai Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat, mantan Sekda Mamuju itu bilang begini;
 
"Kan itu mereka sendiri yang branding itu. Itu inisatif mereka saja," sambungnya.

Tak lagi di Demokrat, sejak beberapa waktu yang lalu Habsi Wahid memang telah resmi menjadi kader partai NasDem. Dirinya pun mengaku sama sekali belum membuka komunikasi apapun dengan DPP partai besutan Surya Paloh itu.

"Belum (belum ada pembicaraan ke DPP NasDem). Kita menunggu. Belum ada SK-nya juga," kata Habsi.

"Itu (branding mobil) mungkin dari para simpatisan partai NasDem," tandas Habsi Wahid.

Sementara itu, Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat, Abdul Rahim ikut mengomentari isu yang menyebut Bupati Mamuju, Habsi Wahid telah menjadi Ketua DPW NasDem Sulawesi Barat.

Menurutnya, adalah hal yang lazim bagi partai apapun, termasuk NasDem jika isu-isu seperti itu berhembus kian kencang. Ia menyebut, DPP NasDem memang tak henti-hentinya melakukan serangkaian evaluasi kepengurusan di semua tingkatan.

"Kita biasa saja Dinda. Bahwa inilah proses evaluasi demi evaluasi yang dilakukan DPP. Semua kader harus melihat dinamika internal ini dalam dimensi yang positif, bukan dari sisi negatif. Bahwa di NasDem kita diajarkan untuk tetap solid dalam menghadapi momentum politik, utamanya di Pileg nanti," ujar Rahim kepada WACANA.Info belum lama ini.

Meski belum secara resmi mendapatkan informasi resmi dari DPP, Rahim menilai NasDem memang membutuhkan figur yang memiliki energi yang lebih besar lagi. Itu tak lepas dari tantangan politik NasDem yang jauh lebih besar lagi di masa mendatang.

"Saya secara pribadi telah bersyukur, telah mampu mengantarkan partai ini lulus di tahapan verifikasi faktual. Jadi mungkin saja DPP melihat tantangan meloloskan partai di verifikasi dengan menghadapi Pileg itu jauh berbeda. Atau mungkin DPP melihat bahwa dibutuhkan figiur sekelas Kepala Daerah untuk kemudian bisa melipatgandakan kekuatan politik partai jelang Pileg," sambung Rahim, pria yang juga legislator Sulawesi Barat itu.

Dikatakan Rahim, DPP NasDem pasti barang tentu telah melakukan pengakajian sekaligus mempertimbangkan hal terbaik untuk kepentingan Partai dan kader NasDem.

"Saya yakin, siapapun pengganti saya yang dipercayakan DPP, pasti bisa melakukan yang terbaik dari pada apa yang saya lakukan selama ini. Sekali lagi, sebagai kader, kita harus yakin bahwa penunjukkan Ketua DPW yang baru nanti akan membawa partai dan kader semakin baik dan optimis dalam mencapai target Pemilu 2019 akan datang," pungkas Abdul Rahim. (Naf/A)