Bukan Rekomendasi, Andi Ibrahim Baru Dapat Penunjukan dari Golkar
MAMUJU--Bupati Polman, Andi Ibrahim Masdar resmi mengantongi surat ketetapan penunjukan sebagai bakal calon Bupati dari partai Golkar. Bukan rekomendasi seperti yang banyak diisukan publik.
Lewat surat resmi dari DPP Golkar, Andi Ibrahim ditetapkan sebagai calon kepala daerah di kabupaten Polman. Surat ketetapan itu diterbitkan setelah Andi Ibrahim telah mengikuti proses penjaringan yang digelar DPD Golkar Polman sesuai mekanisme yang telah ditetapkan oleh DPP Golkar.
"Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar menetapkan sdr. H. Andi Ibrahim Masdar sebagai calon kepala daerah kabupaten Polewali Mandar, provinsi Sulawesi Barat yang diusung partai Golkar dalam Pilkada serentak tahap ketiga tahun 2018," begitu isu surat ketetapan DPP Golkar yang lengkap ditandatangani Ketua Harian DPP Golkar, Nurdin Halid dan Sekjen DPP Golkar, Idrus Marham.
Surat Ketetapan Penunjukan Andi Ibrahim dari DPP Golkar. (Foto/Istimewa)
Terpisah, Ketua Bidang OKK DPD Golkar Sulawesi Barat, Andi Muslim Fattah menjelskan, surat tersebut belum bisa diartikan sebagai rekomendasi usungan dari partai beringin. Pasalnya, surat tersebut tak dapat dijadikan acuan untuk kemudian mendaftar ke KPU.
"Nanti baru bisa dikatakan rekomendasi kalau isinya sudah berpasangan. Surat itu masih bersifat ketetapan DPP yang menunjuk Andi Ibrahim sebagai calon kepala daerah," jelas Muslim Fattah, Rabu (9/08).
Dihubungi via sambungan telepon, Muslim Fattah mengatakan, meski beum dapat dikatakan rekomendasi, terbitnya surat penunjukan dari DPP tersebut semakin memperjelas bahwa besar kemungkinan Golkar bakal mengusung adik kandung Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar itu.
"Kecuali kalau misalnya ada kejadian yang luar biasa. Itu bisa saja berubah. Sama waktu terbitnya rekomendasi Golkar di Pilgub lalu. Awalnya kita mengusung Hasan-Syibli, kemudian terjadi perubahan hingga akhirnya kita mengusung Salim-Hasan," tutur Muslim.
Pria yang juga Plt Ketua DPD Golklar Polman itu juga menyebut, pihaknya kini masih menunggu perintah administrasi dari pengurus DPD Golkar Sulawesi Barat seputar langkah konsolidasi untuk menindaklanjuti terbitnya surat penetapan penunjukan Andi Ibrahim sebagai calon kepala daerah itu oleh DPP Golkar.
"Karena sampai saat ini, kami belum menerima surat resmi dari pengurus provinsi untuk kemudian melakukan konsolidasi," tutup Andi Muslim Fattah.
Sekedar informasi, DPP Golkar lewat surat bernomor B-1209/GOLKAR/VIII/2017 telah menetapkan menunjuk Andi Ibrahim Masdar sebagai calon kepala daerah di Pemilukada Polman tahun depan. Surat tersebut dikeluarkan di Jakarta pada tanggal 3 Agustus 2017 yang diperuntukkan ke Ketua DPD Golkar Sulawesi Barat. (Naf/A)