Kampanye SDK-Kalma; ‘Tanggung Jawab Urusi Sulbar Dimulai di Pilkada’
MAMUJU--Sejumlah tokoh politik kenamaan terlihat hadir di panggung utama pada gelaran kampanye pasangan Suhardi Duka (SDK)-Kalma Katta di Mamuju, Minggu (13/11) sore.
Nama-nama seperti politisi senior, Almalik Pababari, Ketua DPD Hanura Sulawesi Barat, Irwan Pababari, Wakil Ketua DPD Demokrat Sulawesi Barat, Habdi Wahid, Ketua DPC Demokrat Mamuju dan Mamuju Tengah, Suraidah Suhardi dan Arsal Aras, serta sejumlah politisi lainnya terlihat ikut mendampingi SDK-Kalma saat melanjutkan agenda kampanye yang dipusatkan di Anjungan Pantai Manakarra.
Tak hanya itu, sederet artis dangdut ibu kota juga turut menghibur ribuan massa yang hadir pada kampanye hari itu. Membawakan beberapa lagu dangdut populer, Nurdin 'KDI', dan dua artis lepasan d'Academy lainnya berhasil membuat massa cukup terhibur di sela-sela rangkaian kampanye.
Sebanyak 26 tim dan relawan SDK-Kalma juga dilantik sekaligus dikukuhkan. Beberapa politisi senior di atas terlihat mendampingi SDK-Kalma pada pelantikan serta pengukuhan tim dan relawan kecamatan Mamuju dan Simboro.
Orasi politik jadi bagian tak terpisahkan pada kegiatan kampanye politik. SDK-Kalma pun secara bergantian membawakan orasi politiknya. Di hadapan ribuan massa, Kalma mengawali orasinya dengan mengajak seluruh tim dan relawan yang telah dilantik untuk memperjuangkan kemenangan SDK-Kalma dengan cara-cara yang santun.
"Meraih kemenangan tetap harus mengedepankan etika. Kita semua yang dilantik hari ini harus mampu memberi pengaruh positif kepada masyarakat agar memilih kami di Pilkada 2017 nanti," kata Kalma.
Bupati Majene dua periode itu juga menegaskan betapa besar komitmen dirinya bersama SDK untuk mengurusi kepentingan seluruh masyarakat di Sulawesi Barat. Ia pun menyebut, jika kelak SDK-Kalma terpilih, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten akan jadi perhatian khusus.
"Tapi, tanggungjawab untuk mengurusi masyarakat di Sulbar itu dimulai dengan bagaimana kita memenangkan Pilkada. Saya berharap, kita semua benar-benar maksimal pada suksesi kami di Pilkada," demikian Kalma Katta.
Seperti biasa, SDK dalam orasi politiknya kembali menegaskan komitmennya dalam membawa Sulawesi Barat ke arah yang lebih baik. Kebijakan seperti pemberian Rp. 100 Milyar per tahun per Kabupaten anggaran infrastrktur, pemenuhan jaminan kesehatan dan pendidikan, serta perbaikan sistem birokrasi jadi titik fokus SDK saat berbicara menyampaikan visi dan misinya di hadapa ribuan massa yang hadir.
"Kalau Pak Bupati Mamuju, Pak Habsi telah merealisasikan janji politiknya yakni pemberian seragam sekolah gratis bagi anak SD dan SMP, maka jika nanti saya dan Pak Kalma yang terpilih, program itu akan kita sempurnakan. Kami berkomitmen untuk memberikan seragam gratis bagi anak didik untuk SMA sederajat," tegas SDK.
"Kami juga berkomitmen untuk bagaimana supaya seluruh masyarakat di Sulbar ini semuanya memiliki kartu BPJS. Untuk itu, anggaran Rp 30 Milyar sampai Rp. 50 Milyar akan kita siapkan untuk memenuhi kebutuhan jaminan kesehatan berupa pemberian kartu BPJS kepada semua masyarakat," tegas Ketua DPD Demokrat Sulawesi Barat itu.
Di tempat yang sama, Almalik Pababari kembali memberi penegasan tentang komitmennya untuk mendukung pencalonan SDK-Kalma di Pemilukada mendatang. Ia menyebut, informasi yang beredar tentang dukungannya ke Pasangan Calon Lain merupakan kebohongan yang sengaja disebar ole pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Di luar banyak beredar informasi yang menyebut kalau saya tidak full ke SDK-Kalma. Kalau ada informasi seperti itu, saya tegaskan itu adalah black campaign. Saya tegaskan, saya bersama keluarga besar saya, bersama Partai saya Hanura, full berada di belakang pencalonan SDK-Kalma," tegas Almalik dengan nada tinggi.
Kampanye Pasangan Calon Nomor urut 1 tersebut sempat 'diganggu' oleh rinai hujan. Meski begitu, ribuan massa tampak tak beranjak dari venue acara hingga rangkaian kampanye selesai. (*)