MAMUJU--Tiga hari lamanya sejumlah musisi Mamuju menggelar aksi sosial untuk meringankan beban para korban banjir dan longsor di tiga provinsi di Sumatera. Secara bergantian, mereka membawakan sejumlah lagu, sementara beberapa orang lainnya mengumpulkan donasi.

Lewat sebuah event bertajuk 'Empati Sumatera', donasi senilai Rp 13.111.000 jadi akumulasi dana yang berhasil dihimpun di tiga hari jalannya event. Naluria Islami, salah satu inisiator event menyebut, pihaknya bakal segera menyalurkan hasil donasi yang telah dikumpulkan itu.

"Dana akan ditransfer langsung ke rekan relawan Aceh, atas nama Dina Iswara. Nanti pada saat dana sudah sampai, segala bentuk pertanggungjawaban belanja dan lain sebagainya akan disertai semacam laporan," beber Naluria Islami, Selasa (09/12).

(Foto/Manaf Harmay)

Pelaksanaan 'Empati Sumatera' merupakan wujud keberpihakan komunitas musisi Mamuju atas derita yang menimpa korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Tak hanya itu, event tersebut juga melibatkan komunitas kreatif yang ada di Mamuju, secara suka rela.

"Terima kasih kepada sejumlah musisi yang secara suka rela ikut terlibat dalam event sosial ini. Termasuk kepada teman-teman komunitas kreatif yang juga ikut terlibat. Secara khusus, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh donatur. Kami yakin, donasi yang terkumpul ini mampu meringankan beban para korban," demikian Naluria Islami.

'Empati Sumatera' digelar selama tiga hari. 6 hingga 8 Desember 2025. Di sana akan ada penggalangan dana, secara langsung maupun online donasi. The Manakarra, Five Live, Aelea, Funfront Hate, Human Error, Naifah, Klausan, PDKT, Justrall, Tone Riots, Hour For Fun, Artja, The Jetss, Echa adn Friends, Siamasei Warriors, Sunar Sweet, serta Rise One serta sederet musisi Mamuju melibatkan diri di event amal yang dipusatkan di Seren coffee shop tersebut. (*/Naf)