Pemerintahan

Tingkat Keaktifan Peserta JKN-KIS Sulawesi Barat di 83,43 Persen, Pasangkayu di Bawah Standar

Wacana.info
Ilustrasi. (Foto/Net)

MAMUJU--Capaian Universal Health Coverage (UHC) di Sulawesi Barat terus digenjot. Merujuk data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, tingkat keaktifan peserta JKN-KIS di provinsi ini mencapai rata-rata 83,43 Persen, kabupaten Polewali Mandar jadi daerah dengan persentase tertinggi (89,01 Persen).

Disusul Majene (88,34 Persen), Mamuju (85,28 Persen), Mamasa (83,38 Persen), dan Mamuju Tengah (82,78 Persen).

Kabupaten Pasangkayu, menurut data Dinas Kesehatan, masih menunjukkan angka keaktifan yang jauh di bawah standar UHC; 72,36 Persen. Kondisi itu dinilai berpotensi menghambat pencapaian UHC Provinsi Sulawesi Barat secara keseluruhan.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Kefarmasian, dan SDMK, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr. Darmawiyah mengatakan, keaktifan peserta JKN-KIS sangat menentukan keberlanjutan program jaminan kesehatan nasional di daerah.

"Kami mendorong semua kabupaten untuk memastikan masyarakat tidak hanya terdaftar, tetapi juga aktif sebagai peserta JKN-KIS. Keaktifan ini penting agar masyarakat dapat terus mengakses layanan kesehatan tanpa hambatan administrasi,” ujar dr. Darmawiyah dalam Rakor lintas bidang di Cafe Paulle Mamuju, Selasa (28/10).

Terpisah, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat dr. Nursyamsi Rahim menambahkan, capaian UHC tidak hanya menjadi indikator keberhasilan program kesehatan, tetapi juga merupakan wujud nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan sosial di bidang kesehatan.

"Capaian UHC yang kuat akan memastikan setiap warga terlindungi dan mendapat layanan kesehatan yang layak tanpa terbebani biaya,” tegasnya.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen melanjutkan kolaborasi dengan BPJS Kesehatan, pemerintah kabupaten se-Provinsi Sulawesi Barat dan perangkat daerah terkait untuk memperkuat sosialisasi, memastikan validitas data peserta, serta meningkatkan keaktifan kepesertaan agar target UHC 98 Persen dapat segera tercapai di seluruh wilayah Sulawesi Barat. (*/Naf)