Advertorial

Maddareski: Rumah Layak Huni bagi Pekerja Bukan Hal Rumit

Wacana.info
(Foto/Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik)

MAMUJU–“Jika dihubungkan, Program MLT dari BPJS Ketenagakerjaan ini sangat erat kaitannya dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya Program 3 Juta Rumah dan visi-misi gubernur dan wakil gubernur Sulbar,".  Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Provinsi Sulawesi Barat, Maddareski Salatin saat menghadiri coffee norning sinergitas pembangunan daerah Sulawesi Barat melalui sektor properti, yang digelar BPJS Ketenagakerjaan di Hotel Afla Mamuju, Selasa (05/08).

Kegiatan tersebut sekaligus jadi ajang sosialisasi program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) dari BPJS Ketenagakerjaan. Program ini mencakup Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Renovasi Rumah, Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP), serta Fasilitas Kredit Konstruksi bagi pengembang (developer). 

Tujuannya adalah untuk memudahkan para pekerja yang terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan memiliki rumah layak huni.

Kata Maddareski, kehadiran Program MLT yang didukung oleh perbankan, para pekerja kini memiliki akses yang lebih mudah untuk mendapatkan rumah impian.

“Memiliki rumah layak huni bagi pekerja bukan lagi hal yang rumit. Kehadiran Program MLT yang bekerja sama dengan bank yang ditunjuk, dalam hal ini Bank Tabungan Negara (BTN), memberi harapan baru bagi pekerja berpenghasilan rendah,” jelasnya.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, lanjut Maddareski, berharap kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta seperti ini terus ditingkatkan, demi terwujudnya Sulawesi Barat yang maju dan sejahtera. (*/Naf)