MAMUJU--Jumat, 27 April 2024 adalah hari terakhir untuk pengambilan formulir bakal calon gubernur/wakil gubernur di DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat. Sejak dibuka 17 April 2024 yang lalu, setidaknya sudah ada beberapa figur yang secara resmi mendambil formulir pendaftaran di partai berlambang bintang mercy itu.

Dari sejumlah nama tersebut, ada yang mengambil formulir sebagai bakal calon gubernur, ada pula untuk posisi bakal calon wakil gubernur. 

Nama-nama seperti Ali Baal Masdar, Andi Ibrahim Masdar, Husain Syam serta Suhardi Duka adalah sederet tokoh yang secara resmi mengambil formulir bakal calon gubernur. Sementara Suraidah Suhardi, Muh Zulfikar, serta Syamsul Samad jadi figur yang secara resmi mendaftar untuk bakal calon wakil gubernur.

Sekretaris tim penjaringan DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat, Muh Abrar menjelaskan, nama-nama di telah tercatat dalam registrasi internal di tim penjaringan. Saat mengambil formulir, kesemuanya diwakilkan oleh masing-masing Liaison Officer (LO).

LO Suraidah Suhardi, Abdul Wahab Saat Mengambil Formulir di DPD Demokrat Sulbar. (Foto/Istimewa)

Kata Abrar, Demokrat telah membuka ruang seluas-luasnya kepada siapa saja yang menginginkan Demokrat di Pilkada gubernur tahun 2024 ini. Baik kader maupun non kader, semua pihak dari kalangan apapun telah diberi ruang sama untuk hal tersebut.

"Semua yang telah resmi mendaftar ini memang diwakilkan oleh masing-masing LO-nya. Tapi, sesuai dalam ketentuan yang telah kami sepakati, pada saat pengembalian formulir wajib dilakukan oleh masing-masing kandidat. Tak boleh diwakilkan," terang Muh Abrar, Jumat (27/04).

Pengumuman Seleksi Calon Anggota PPK Pilkada Mamuju Tahun 2024

Klik: https://drive.google.com/file/d/120qw4gqTfLYCm_ZAKRBzfm2UyHeyZD7s/view?usp=sharing

Oleh tim penjaringan bakal calon, masa pengembalian formulir pendaftaran dimulai pada 29 April 2024 hingga 11 Mei 2024. Seluruh mekanisme pendaftaran terserbut dipusatkan di sekretariat DPD Demokrat Sulawesi Barat. 

Suraidah dan Syamsul Samad Ikut Mendaftar

Abdul Wahab, LO Suraidah Suhardi mengatakan, langkah untuk mengambil formulir itu merupakan komitmen memenuhi mekanisme yang ditetapkan oleh partai. Suraidah, kata Wahab, ingin menegaskan sikap kader dalam menunjukkan potensi yang dimiliki oleh Partai Demokrat.

"Ya ini untuk menjawab pertanyaan publik tentang ksiapan kami. Tetapi sekali lg itu kita kmbalikan kepada kputusan partai, siapa diantara kadernya yang akan didorong nantinya. A[palagi sejak awal sudah ada nama SDK (Suhardi Duka) yang telah diberi tugas oleh DPP. Artinya semua pintu potensi masih terbuka," urai Abdul Wahab.

LO Syamsul Samad, Giri Pranata Saat Mengambil Formulir di DPD Demokrat Sulbar. (Foto/Istimewa)

Syamsul Samad yang sedang berada di luar kota itu menginstruksikan LO-nya untuk memulai tahapan pendaftaran. Ketua Komisi I DPRD Sulawesi Barat itu pun mengutus Giri Pranata untuk mengambil formulir pendaftaran.

"Kedatangan kami di sekretariat Demokrat ini dalam hal untuk mewakili Syamsul Samad dalam pengambilan formulir sebagai Cawagub. Beliau saat ini sedang berada di luar daerah," ujar Giri.

"Sekaligus kami sampaikan ke teman-teman di tim penjaringan bahwa ketiakhadiran Syamsul Samad itu sama sekali tak mengurangi penghormatan beliau terhadap seluruh mekanisme yang telah ditentukan," begitu kata Giri Pranata.