Wajib Dihadiri Kepala OPD, Bupati: Yang Berhalangan, Japri ke Saya Apa Alasannya
MAMUJU--Pemerintah Kabupaten Mamuju menggelar konsultasi publik Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mamuju tahun 2024, Senin (30/01). Membuka agenda tersebut, Nupati Mamuju, Sutinah Suhardi meminta agar semua stakeholder dapat berkontribusi aktif dalam menyempurnakan rancangan awal program kerja pemerintah daerah menuju terwujudnya prinsip open government serta akomodatif terhadap kebutuhan prioritas masyarakat.
Pada kesempatan itu, Sutinah menbeberkan, konsultasi publik RKPD merupakan rangkaian dari penyusunan rencana kerja pemerintah daerah tahun anggaran 2024. Sesuatu yang selanjutnya bakal diteruskan ke forum Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan.
“Dalam Musrenbang nanti para Kepala OPD akan memaparkan strategi kerja dan kebijakan masing-masing di hadapan camat, kepala desa/kelurahan, serta stakeholder terkait sehingga target indikator yang telah disusun melalui dokumen RPJMD tahun 2021-2026 akan jelas terlihat cascading atau pohon kinerja antara target indikator dengan arah kebijakan yang akan diambil para Kepala OPD. Ini saya harapkan semua Kepala OPD wajib hadir. Kalau berhalangan, silakan japri ke saya apa alasannya tidak bisa hadir," ucap Sutinah seperti dikutip dari mamujukab.go.id.
Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi. (Foto/Instagram Pemkab Mamuju)
Di forum yang dihadiri oleh unsur Forkopimda, pimpinan OPD, akademisi, serta tokoh masyarakat itu, Sutinah berpesan agar mempertimbangkan ketersediaan anggaran dalam menyusun perencanaan. Kata dia, menyusun program tak perlu 'gemuk'. Sebab, yang terpenting menurut Sutinah adalah fokus pada hal-hal yang bersifat prioritas.
"Sehingga nanti benar-benar dapat dilaksanakan. Dibanding menyusun banyak program tapi tidak mampu diwujudkan justru malah akan menimbulkan preseden buruk di mata masyarakat," pungkas Sutinah Suhardi. (*/Naf)