Reses Suraidah Suhardi; Terima Masukan Masyarat Sekaligus Bagi Bantuan
MAMUJU--Ketua DPRD Sulawesi Barat telah menuntaskan agenda reses pertama untuk masa sidang kedua tahun 2022. Sejumlah titik di Kabupaten Mamuju menjadi tempat dilaksanakannya agenda menyerap aspirasi masyarakat oleh politisi cantik dari Partai Demokrat itu.
Dalam keterangannya, Jumat (28/01), Suraidah mengaku telah menerima sejumlah masukan yang secara secara langsung disampaikan masyarakat kepadanya. Ia pun berkomiten untuk semaksimal mungkin merealisasikan apa yang menjadi harapan warga Mamuju tersebut.
"Kalau masyarakat Kecamatan Tommo, keluhan masyarakat itu adalah terkait dengan bidang pendidikan serta infrastruktur jalan. Menurut saya, sektor infrastruktur jalan yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat Tommo," kata Suraidah Suhardi.
Suraidah Suhardi Bersama Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi dalam Agenda Reses yang Digelar Bersamaan dengan Agenda Penyerahan Bantuan dari Bupati Mamuju kepada Masyarakat Kecamatan Tommo. (Foto/Istimewa)
Tak cuma di Tommo saja, agenda reses juga digelar Suraidah Suhardi di Kecamatan Kalukku, tepatnya di Desa Kalukku Barat. Di sana, Suraidah menerima banyak masukan khususnya tentang akses pelayanan kesehatan.
"Mereka menyampaikan keluhan pelayanan kesehatan yang ada di Kecamatan Kalukku yang faskesnya itu terlalu berbelit-belit. Dan itu sudah saya sampaikan langsung ke Ibu Bupati (Sutinah Suhardi)," ucap dia.
Agenda Reses Suraidah Suhardi di Desa Tampalang. (Foto/Istimewa)
Selain mendengar langsung masukan dan aspirasi masyarakat, Suraidah dalam agenda reses tersebut juga menyerahkan sejumlah kepada masyarakat. Misalnya di kesempatan reses di Desa Botteng Utara.
"Sekaligus memmberikan Bimtek pertanian tanaman padi ladang. Serta menyerahkan bantuan berupa bibit padi ladang dari BPTP sebanyak 300 Kg," bebernya.
Termasuk bantuan berupa bibit cengkeh zanzibar sebanyak 500 pohon untuk masyarakat Desa Tampalang.
Reses Suraidah Suhardi di Desa Tampalang. (Foto/Istimewa)
"Ini kami lakukan sebab di masa pandemi seperti sekarang, kita harus bersinergi dan bahu membahu membantu masyarakat untuk meningkatkan kualitas ketahanan pangannya. Salah satunya dengan memberikan bantuan. Semoga nantinya bisa dipelihara sehingga hasilnya dapat dinikmati untuk meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat," demikian Suraidah Suhardi. (ADV)