MAMUJU--Puluhan kris tradisional jadi item utama yang dipamerka di stand milik komunitas Pamoso. Komunitas yang punya satu stand di pameran Festival Maradika Mamuju 2019 di Anjungan Pantai Manakarra.

Di stand yang tak pernah sepi pengunjung itu dipamerkan beberapa keris pusaka milik Putra Mahkota Kerajaan Mamuju, Bau Akram Dai. Ada juga keris koleksi Wakil Bupati Mamuju, Irwan Satya Putra Pababari.

"Jadi ini merupakan cara kami dalam usaha melestarikan kebudayaan lokal yang ada di Sulbar," papar inisiator komunitas Pamoso, Irham Imet.

Menurut dia, ajang Festival Maradika Mamuju 2019 adalah momentum yang tepat untuk memperkenalkan ke publik tentang keris sebagai salah satu kekayaan budaya yang ada di provinsi ke-33 ini.

"Apalagi di Festival Maradika Mamuju ini ada banyak tamu-tamu kerjaan dari luar yang datang ke Mamuju. Mereka bisa melihat langsung betapa kayanya budaya yang ada di Sulbar," sambung Irham Imet.

Selain memamerkan keris, di stand komunitas Pamoso juga dipajang ragam merchandise Festival Maradika Mamuju 2019. Mulai dari kaos hingga beberapa pernak pernik Festival Maradika Mamuju lainnya dijual di stand tersebut dengan harga yang ramah. (Naf/B)