MAMUJU--Menyusul bergabungnya Bupati Mateng, Aras Tammauni ke partai Golkar, satu lagi tokoh masyarakat Sulawesi Barat yang resmi berlabuh ke 'beringin'.

Adalah Ali Baal Masdar, orang nomor satu di Sulawesi Barat itu kini resmi beralmamater Golkar. Hal tersebut sekaligus menjawab ragam pertanyaan publik setelah foto Ali berseragam Golkar berseliweran di ragam media sosial beberapa hari terakhir.

Kepastian bergabungnya Ali Baal ke partai Golkar disampaikan Bendahara DPD Golkar Sulawesi Barat, Hafid Pratama. Kepada WACANA.Info, Hafid mengatakan, suami dari Anggota DPR RI dari partai Gerindra, Andi Ruskati itu diposisikan di salah satu jabatan strategis di DPP Golkar.

"Iya. Beliau (Ali Baal Masdar) masuk di jajaran dewan pakar, DPP Golkar," ujar Hafid, Selasa (22/10).

SK Dewan Pakar DPP Golkar. (Foto/Istimewa)

Untuk mengakomodir Ali Baal Masdar di jajaran dewan pakar DPP Golkar, partai besutan Airlangga Hartarto itu sampai harus melakukan perubahan atas SK komposisi dan personalia dewan pakar, DPP Golkar masa bakti 2014-2019.

"Kalau hanya masuk anggota, tidak perlu dilantik. SK-nya pertanggal 31 Juli 2019," kata Hafid Pratama.

Diapresiasi Kader Beringin

Bergabungnya Ali Baal Masdar ke partai Golkar diyakini bakal memberi efek positif yang luar biasa bagi tumbuh kembang partai yang dulunya begitu digdaya di semenanjung Sulawesi Barat itu.

Ketua DPD Golkar Mamasa, H Sudirman mengatakan, Ali Baal bergabung juga sekaligus menambah keragaman warna di internal partai Golkar di Sulawesi Barat. Menurut H Sudirman, hal itu akan jadi kekuatan baru bagi Golkar di provinsi ke-33 ini.

"Kita tentu merasa bersyukur. Bahwa semakin banyak tokoh berpengaruh yang bergabung di Golkar akan membuat partai ini semakin besar," beber H Sudirman via telepon.

"Sama ketia Uwe' Aras (Bupati Mateng) yang juga memilih bergabung ke Golkar," sambung H Sudirman yang Anggota DPRD Sulawesi Barat itu.

Nama Ali Baal Masdar Ada di Posisi Anggota Dewan Pakar, DPP Golkar. (Foto/Istimewa)

Pengamat politik dari Indeks Politica Indonesia (IPI), Suwadi Idris menilai, bergabungnya mantan Bupati Polman dua periode itu ke barisan Golkar jelas akan membawa angin segar pada setiap langkah politik yang dijalani partai yang lahir di era orde baru tersebut.

Ali Baal yang kini duduk di kursi Gubernur Sulawesi Barat itu jelas akan jadi poin plus bagi kepentingan politik partai Golkar di masa-masa yang akan datang.

"Sebagai Gubernur Sulbar, tentu Ali Baal akan membawa pengaruh besar bagi Golkar di Sulbar. Kebijakannya sebagai seorang Gubernur tentu akan dikaitkan dengan setiap gerak politiknya di masa yang akan datang," ujar Suwadi.

"Masuknya Ali Baal Masdar ke gerbong partai Golkar tentu menjadi tambahan kekuatan bagi Golkar di Sulbar dan menjadi kekuatan bagi calon Kepala Daerah usungan Golkar di Pilkada tahun 2020," tutup Suwadi Idris. (Naf/A)