MAMUJU--Kabupaten Mamuju terbilang tak begitu berjarak dengan pusat gempa yang terjadi Jumat petang kemarin. Pemerintah kabupaten Mamuju pun kini sedang manyiapkan beberapa posko bantuan bagi para korban gempa bermagnitudo 7,7 yang terjadi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah itu.

"Mengingat daerah kita ini adalah salah satu jalur yang paling memungkinkan dapat dilalui untuk mendistribusikan bantuan menuju lokasi bencana baik lewat jalur darat trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah, di Mamuju juga bisa lewat jalur udara melalui Bandar Udara Tampa Padang," urai Bupati Mamuju, Habsi Wahid, Sabtu (29/09).

Rencananya, posko tersebut akan dibangun di dua titik utama. Yakni di kantor BPBD Mamuju, serta di lokasi jalur dua sekitar area Bandar Udara Tampa Padang. Pemerintah pun berencana membangun satu posko pembantu di terminal Bandar Udara Tampa Padang sebagai tempat transit bantuan ataupun menjadi tempat istirahat bagi mereka yang melalui Mamuju untuk membawa bantuan ke lokasi bencana.

"Saya sudah siapkan perangkatnya sekaligus akomodasi penyaluran bantuan tersebut lewat jalur darat melalui OPD terkait utamanya Dinas Sosial dan BPBD," sambung Habsi.

Posko bantuan tersebut di bawah koordinasi Sekda Mamuju. Unsur TNI, Polri serta otoritas Bandara pun dilibatkan dan akan bertugas di posko 24 jam non stop untuk menerima penyaluran bantuan.

"Ini demi kemanusiaan. Kita harus bahu-membahu membantu saudara-saudara kita di Palu, Donggala dan sekitarnya. Apapun jenis kontribusinya pada prinsipnya Mamuju siap menjadi 'jembatan' bantuan ke lokasi bencana," simpul Habsi Wahid. (*/Naf)