MAMUJU--Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulawesi Barat menggelar silaturrahmi dan buka puasa bersama  di Anjugan Pantai Manakarra, Mamuju, Minggu (27/05).

Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PMII Sulawesi Barat, Suhardi Duka yang hadir pada kesempatan itu menyampaikan, kader PMII mestinya mampu hadir dan memberikan solusi terhadap ketimpangan ekonomi yang terjadi di tengah masyarakat.

Ia pun berharap, kader PMII agar tidak terlibat dalam praktek yang tidak benar, korupsi salah satunya.

"Jangan ikut membuat ketimpangan," kata pria yang akrab disapa SDK itu.

Ruang politik praktis juga menjadi godaan yang dapat merusak proses kaderisasi di internal PMII. SDK menyebut, PMII meminta agar organisasi itu tidak terseret dalam kepentingan politik praktis.

"Jangan bawa-bawa PMII ke politik praktis. Biarkan kader berproses. Jangan masukkan mereka dalam warna lain," tuturnya.

Sumber daya manusia yang dimiliki oleh PMII, kata SDK, sudah harus berani berkompetensi dalam membangun daerah, baik dalam ruang sosial maupun ekonomi.

"Sehingga kader PMII bisa menjadi milik Sulbar dan memiliki Sulbar," pungkas SDK. (Keto/B)