Puan di Mamuju; Salurkan Bantuan, Ajak Zubaedah ke Jakarta dan Minta Anak SD Hafal Pancasila

Wacana.info
Puan Maharani saat Meminta Anak Perempuan Menghafal Pancasila. (Foto/Manaf Harmay)

MAMUJU--Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani menyalurkan sejumlah bantuan kepada para korban banjir di Mamuju, Selasa (27/03) siang. 

Selain itu, politisi PDI Perjuangan ini juga menyempatkan diri untuk berkomunikasi langsung dengan beberapa korban banjir pada kegiatan yang dipusatkan di lingkungan Simbuang, kecamatan Mamuju.

Saat berkomunikasi langsung dengan para korban banjir, Puan Maharani meminta sejumlah korban untuk maju dan berdiri persis di sebelahnya. Pada kesempatan itu, Puan Maharani pun sempat terlibat pembicaraan ringan dengan korban yang dimintanya untuk naik, namanya Zubaedah.

Zubaedah, perempuan tua itu pun akhirnya menceritakan kronologis saat banjir melanda. Kepada Puan, ia pun sempat menyebut kalau ia punya banyak keluarga di ibu kota Jakarta.

Mendengar cerita Zubaedah tersebut, Puan Maharani lantas memberi jaminan untuk Zubaedah untuk bisa diterbangkan menuju Jakarta.

"Nanti kalau sudah semua normal, sudah kembali ke rumah masing-masing dan sudah tidak ada banjir lagi, nanti Ibu ke Jakarta yah sama anaknya. Nanti saya yang tanggung semuanya," ujar Puan Maharani disambut tawa dari ratusan korban banjir yang sempat hadir.

Tak sampai di situ saja. Perempuan kelahiran  Jakarta, 6 September 1973 itu juga sempat membuat bingung anak kelas 6 SD yang juga korban banjir.

Semuanya bermula saat Puan Maharani meminta anak perempuan tersebut untuk ikut berdiri tepat di sampingya. Selanjutnya, setelah puas mendengar keluh kesah anak perempuan itu, Puan Maharani pun memintanya untuk menghafalkan Pancasila.

Dari sila pertama hingga sila keempat, nyaris tak ada masalah berarti yang ditemui oleh anak itu saat melafalkan Pancasila. Nanti pada saat ingin menyebut sila kelima, barulah anak tersebut kebingungan.

Beruntung, riuh suara para korban banjir lainnya yang kemudian membantu anak tersebut hingga ia berhasil menuntaskan keseluruhan dari Pancasila yang ia baca di hadapan ratusan korban dan beberapa tamu penting lainnya.

Turut hadir mendampingi kunjungan Puan Maharani dan Wakapolri, Komisaris Jenderal Syafruddin Kambo di Mamuju diantaranya Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar, Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Enny Anggraeni Anwar, Kapolda Sulawesi Barat, Brigjen Pol Baharuddin Djafar, Danrem 142 Tatag, Kolonel Inf Taufiq Shobri, Bupati Mamuju, Habsi Wahid, Ketua DPRD Mamuju, Suraidah Suhardi, serta sejumlah 'orang penting' Sulawesi Barat lainnya.

Sesaat sebelum dipersilahkan kembali ke tempatnya, anak perempuan itu pun mendapat hadiah berupa paket bantuan dari sang Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani. (Naf/A)