MAMUJU--Puluhan perwakilan dari beragam UKM di kecamatan Mamuju dan Simboro mengikuti pelatihan pengembangan kapasitas yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Mamuju, di Hotel Berkah Mamuju Jumat-Sabtu (17-18/11).

Kepala Bidang, UKM, Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Mamuju, Nursiah menjelskan, kegiatan tersebut tak hanya memberi penguatan tentang tata cara pembuatan abon ikan dan daging saja. 

Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Mamuju juga membagikan kiat agar olahan para pelaku UKM dapat memperoleh label halal dari institusi berkompeten.

"Kami juga mengenalkan tentang pentingnya label halal sebagai langkah untuk memasarkan produk mereka," kata Nursiah.
Lebih lanjut, Nursiah mengurai, pemerintah daerah bakal tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelaku usaha. Itu menjadi penting agar produk yang dibuat dapat bersaing dengan produk lainnya.

"Kami akan terus kawal dan evaluasi. Jadi kalau ada peserta yang sudah dilatih ditemukan tidak berjalan sesuai latihan, kami tidak akan kerjasama lagi," sebutnya.

Menurut Nursiah, proses pengembangan usaha kecil di wilayah Mamuju tetap berangkat dari ketersediaan bahan baku di masing-masing wilayah.

"Seperti pelatihan abon ikan dan daging bagi UKM di Simboro dan Mamuju ini. Kami melihat bahan baku mudah didapat di wilayah ini," pungkas Nursiah. (ADV)