JAKARTA-Marc Marquez, rider andalan Repsol Honda menjadi juara dunia di kelas MotoGP untuk keempat kalinya. Ia berhasil mengunci gelar juara di ajang MotoGP 2017 dalam balapan terakhirnya di Valencia. Saat itu, pesaingnya, Andrea Dovizioso terjatuh di tikungan 8 saat tersisa 6 lap lagi.

Foto: HRC (hondaracingcorporation)

Namun, prestasi tersebut bukan hanya karena keandalan Marquez mengemudikan roda dua tapi juga berkat tunggangannya yang sangat proper. 

Dilansir oleh tim Honda Racing, seperti dikutip oleh detikcom, ternyata sang Baby Alien tersebut kembali menggunakan motor balap yang dikembangkan oleh Honda sejak 2012 lalu, Honda RC213V. Tapi tentu saja, motor tersebut sudah mengalami penyempurnaan mulai dari sasis, mesin, hingga bodinya.

Foto: HRC (hondaracingcorporation)

Untuk edisi tahun 2017 sasis RC213V telah dimodifikasi dalam hal keseimbangan dan desain sehingga mampu menghadirkan performa yang maksimum saat berbelok dan stabil.

Sasis aluminium twin-spar sangat ringan namun memberikan kekakuan ideal dan karakteristik kekuatan yang dibutuhkan untuk menahan dan mengirimkan tenaga sebesar 180kW dari mesin RC213V ke ban belakang. Selain itu, sasis tersebut juga dirancang sehingga lebih fleksibel yang berguna untuk meningkatkan grip ban (pengereman maksimal).

Foto: HRC (hondaracingcorporation)

Sesuai dengan ciri khasnya yang aerodinamis, RC213V juga masih tetap menggunakan bodywork dengan serat karbon ringan. Namun pada edisi 2017, bagian fairing sudah dimodifikasi sehingga menambah kompatibilitas dan kinerja ketika motor ketika sedang diturunkan dan dinaikkan kecepatannya.

Nah yang menjadi salah satu kunci kemenangan Marquez ialah berada pada suspensi motor yang sangat optimal. Bahkan, Honda memiliki teknisi khusus pada bagian tersebut, lho.

Foto: HRC (hondaracingcorporation)

Motor balap tersebut menggunakan suspensi Ohlins pada bagian depan dan belakangnya. Honda nampak sangat serius sekali untuk membuat roda dan sasis 'berkomunikasi' dengan baik di RC213V yang baru tersebut.

Patut diketahui, suspensi tersebut bertugas untuk mengurangi kejutan ketika ban terus menggilas sirkuit dengan kecepatan tinggi, bahkan saat di jalanan yang tidak rata sekalipun.

RC213V mampu melesat hingga lebih dari 180 KW berkat mesin 4 silinder 'V' berkapasitas 1.000 yang dapat memanfaatkan daya maksimal 1.000cc ditubuhnya. Belum lagi mesinnya tersebut kini sudah dibuat lebih ringan sehingga memudahkan Marquez untuk melaju dengannya.

Foto: HRC (hondaracingcorporation)

Untuk bagian bannya, motor menggunakan ban Michelin berukuran 17 inci (depan belakang) yang dipadukan oleh rem Brembo dan Yutaka (ketika dalam keadaan basah).

Berikut adalah spesifikasi detail motor Marquez:

Mesin:

Honda RC213V memiliki mesin 1.000 cc V4 DOHC yang sanggup mementalkan tenaga lebih dari 180 kW.

Dimensi:

Motor memiliki ukuran panjang 2.052 mm, lebar 645 mm dan tinggi 1.100 mm. Jarak sumbu rodanya mencapai 1.435 mm. Sementara jarak motor ke tanah mencapai 115 mm.

Bobot:

Bobot mesin cepat ini mencapai 160 kg.

Kapasitas tangki:

22 liter

Kaki-kaki:

Motor menggunakan ban Michelin berukuran 17 inci, suspensi depan teleskopik sementara suspensi belakang Pro Link. (*/Naf)