MAMUJU--Musibah kebakaran yang lagi lagi menimpa retusan los di kompleks pasar sentral Mamuju kembali membuat para pedagang kehilangan tempat. Pemerintah pun sedang menyusun rencana penanganan pasca musibah yang terjadi Minggu malam tersebut.

Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari mengungkapkan, ada beberapa langkah yang kini telah disiapkan oleh pemerintah bagi para korban kebakaran. 

"Tadi kita sudah rapat bersama Bupati dan beberapa pihak terkait untuk membicarakan penanganan kepada para korban kebakaran pasar sentral," kata Irwan kepada WACANA.Info, Senin (28/08).

Sejumlah opsi pun diambil setidaknya untuk mengurangi derita para korban kebakaran. 

"Jadi rencananya, langkah yang akan diambil itu adalah relokasi pedagang, pembenahan los yang terbakar dan pemberian santunan," sebut Irwan.

Dijelaskan, untuk melanjutkan aktivitas jual belinya, para korban kebakaran pasar sentral akan dibuatkan los sementara di sisi utara kompleks pasar sentral Mamuju.

"Jadi akan direlokasi. Asal tidak merusak estetika dan lalu lalang kenaraan di pasar. Jadi rencananya itu akan kita relokasi di sisi utara pasar. Nanti kita akan tutup jalan dan mungkin sedikit pelataran pasar sentral. Di situ untuk sementara," jelas politisi Hanura itu.

Untuk proses pembenahan los yang hangus terbakar, Irwan menyebut prosesnya akan dilakukan tahun ini juga.

"Kalau pemberian santunan, mungkin tidak seberapa yang bisa diberikan pemerintah. Tapi setidaknya itu bisa meringankan beban para korban," sambungnya.

"Kami juga mengapresiasi langkah yangn dilakukan teman-teman dari Kodim dan juga Polres Mamuju. Tadi malam kebakaran, Pak Dandim dan Wakapolres yang turun langsung, membantu proses pemadaman dan memastikan keamanan di lokasi musibah," pungkas Irwan Pababari. (Naf/A)