Terungkap, Rupanya Menteri Agama ‘Ja-im’ di Depan Bupati Mamuju
MAMUJU--Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin mengungkap bahwa dirinya sempat menyembunyikan ketakutannya mengendarai kuda menari (sayyang pattuqdu) utamanya di hadapan Bupati Mamuju, Habsi Wahid.
'Ja-im-nya' Lukman Hakim tersebut ia uangkap saat berbicara di podium kehormatan festival kebudayaan islami di Anjungan Pantai Manakarra, Selasa (25/07).
"Tadi saya lihat dari hotel, kuda yang akan saya kendarai terus-terusan menari, mengikuti bunyi musik. Saat itu saya berpikir, wah bisa berbahaya ini. Tapi apapun itu, saya tidak boleh memperlihatkan ketakutannya sayadi depan Pak Bupati," ungkap Lukman Hakim Saifuddin.
Kunjungan kerja Lukman Hakim Saifuddin di Mamuju memang terbilang luar biasa. Saat menuju ke venue acara, dari d'Maleo hotel tempat ia beristirahat, Lukman mengedarai 'sayyang pattuqdu'.
Ia tak sendiri, bersama Lukman, Bupati Mamuju, Habsu Wahid, Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari, Kapolda Sulawesi Barat, Brijen Pol Nandang, serta beberapa tamu VIP lainnya juga diarak dengan kuda menari menuju Anjungan Pantai Manakarra.
"Tampaknya, kuda itu tahu ditumpangi oleh Menteri Agama. Makanya hanya kepalanya saja yang bergoyang. Sepertinya dia malu-malu," sambung Lukman disambut gelak tawa para tamu undangan yang hadir.
Selain menyaksikan sejumlah bentuk budaya islami yang ditampilkan, di sana, Lukman juga menjadi saksi saat pemerintah kabupaten Mamuju menerima penghargaan dari Musium Rekor Dunia-Indonesia (MURI) atas prestasi khatam alquran dengan santri/santriwati terbanyak. (Naf/A)