Khatamkan 7 Ribu Santri/Santriwati, Habsi-Irwan Kantongi MURI Ke-2
MAMUJU--Festival kebudayaan islami yang digelar pemerintah kabupaten Mamuju juga diisi dengan ceremoni khatam alquran.
7 Ribu lebih santri/santriwati dari 101 Taman Pengajian Alquran (TPA) binaan pemerintah kabupten Mamuju dikhatamkan secara massal di festival kebudayaan islami di Anjungan Pantai Manakarra, Selasa (25/07) siang.
Khatam alquran dengan jumlah santri/santriwati sebanyak itu bikin pemerintah kabupaten Mamuju kembali sukses meraih pengakuan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). MURI mencatat khatam alquran yang digelar pemerintah kabupaten Mamuju tersebut sebagai khatam alquran dengan santri/santriwati terbanyak yang pernah ada.
"Ini membuktikan bahwa pemerintah kabupaten Mamuju memberi perhatian yang besar terhadap dunia pendidikan, khususnya bagaimana membangun mental spritual anak-anak di Mamuju," sebut Senior Manager MURI, Yusuf Ngadri.
"MURI sekali lagi mencatat hal yang luar biasa di Mamuju. Khatam alquran dengan santri/santriwati terbanyak," sebutnya di panggung sambutan di festival budaya islami.
Sertifikat MURI pun diberikan kepada Bupati Mamuju, Habsi Wahid, Plh Kepala Kantor Kementerian Agama Mamuju, Misbahuddin dan Kapolres Mamuju, Muhammad Rivai atas kerjasama yang baik hingga rekor itu pun tercipta.
Pengakuan dari MURI tersebut adalah yang kali kedua diterima oleh pemerintahan kabupaten Mamuju dibawah komando Bupati, Habsi Wahid dan Wakil Bupati, Irwan Pababari.
Beberapa waktu lalu, keduanya juga sukses mengukir prestasi berupa rekor MURI atas jumlah anak didik putus sekolah terbanyak yang dikembalikan ke bangku sekolah.
Turut hadir pada festival budaya islami tersebut Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin bersama nyonya, Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Enny Anggraeni Anwar, Kapolda Sulawesi Barat, Brigjen Pol Nandang, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (Naf/A)