MAMUJU-Ikhtiar meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sulawesi Barat salah satunya mewujud dengan ragam pelatihan dan penguatan fungsi ASN. Salah satunya lewat Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Digital Leadership Academy (DLA) bagi pejabat eselon II pemeritah daerah se Provinsi Sulawesi Barat.

Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Barat, Bau Akram Dai yang juga jadi peserta pada kegiatan itu mengatakan, penting bagi ASN untuk meningkatkan kapasitas diri terutama untuk adaptasi  terhadap transformasi digital. 

"Kegiatan DLA menjadi bentuk perwujudan komitmen kami untuk menyambut transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan. Kegiatan ini penting karena sebagai ASN tentu dituntut untuk selalu berupaya meningkatkan kapasitas sehingga mampu beradaptasi terhadap kemajuan teknologi dan transformasi digital," terang Bau Akram, Selasa (7/10).

Menurutnya, program kepemimpinan digital ini sangat relevan dengan perkembangan pelayanan kepariwisataan. Ia termotivasi sebab pelatihan yang diikutinya selama 10 hari ke depan itu menuntut kemampuan berpikir strategis dalam  memanfaatkan teknologi untuk pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan efisien. 

"Kami di Dinas Pariwisata Sulbar juga dituntut untuk mulai mengarah pada digitalisasi kepariwisataan. Proses mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi ke dalam seluruh aspek pariwisata. Dari perencanaan, pemasaran, hingga pelayanan dan pengalaman wisatawan, untuk meningkatkan efisiensi, daya saing, dan pengalaman positif bagi wisatawan serta pengelola destinasi," demikian Bau Akram Dai. (*/Naf)