MAMUJU--Forum Muswil ke-III Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulawesi Barat akhirnya menyepakati tujuh nama presidum MW KAHMI Sulawesi Barat periode 2024-2029. Adalah Syamsul Samad yang secara aklamasi ditunjuk sebagai koordinator presidium MW KAHMI Sulawesi Barat pada Muswil ke-III KAHMI Sulawesi Barat yang dipusatkan di hotel Aflah Mamuju, Sabtu (14/09).

Tujuh nama presidium MW KAHMI Sulawesi Barat periode 2024-2029 tersebut masing-masing; Syamsul Samad (koordinator presidium), Abdul Rahim, Irwan SP Pababari, Rahmat Idrus, Astrif Atjo, Suprianto Paisal dan Anhar. Dalam keterangan kepada WACANA.Info, Syamsul Samad mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Muswil ke-III MW KAHMI Sulawesi Barat.

"Khususnya kepada seluruh MD (Majelis Daerah) KAHMI yang ada di enam kabupaten. Juga kepada panitia pelaksana Muswil. Alhamdulillah, meski pada prosesnya Muswil kali ini cukup diwarnai dengan berbagai macam dinamika, akhirnya kita semuaa bisa mencapai kata mufakat untuk formasi presidium KAHMI Sulbar. Dan terima kasih pula saya sampaikan atas amanah dan kepercayaan dari forum Muswil kepada saya sebagai koordinator presidium MW KAHMI Sulbar," kata Syamsul Samad.

(Foto/Istimewa)

Sedianya, ada 10 nama calon presidium MW KAHMI Sulawesi Barat yang telah teregistrasi. Dalam perjalanannya, tiga diantaranya memilih untuk mengundurkan diri.

"Saya kira dinamika di forum Muswil itu adalah hal yang biasa. Apalagi di tubuh organisasi KAHMI yang mana diisi oleh para alumni HMI, aktivis dan kalangan intelektual. Selanjutnya, mari bersama-sama, berkolaborasi, berkonsolidasi membawa KAHMI sebagai wadah utama dalam menyatukan seluruh potensi dan sumber daya kader untuk kemajuan daerah yang berkeadilan. Tentu saja dengan dasar keisalaman dan keindonesiaan yang kuat," Syamsul Samad, mantan ketua HMI cabang Polemaju itu menutup. (*/Naf)