MAMUJU--DPP Partai Gerindra akhirnya menerbitkan surat tugas Sutinah Suhardi bersama dan Muhammad Reza sebagai bakal calon bupati Mamuju dan bakal calon wakil bupati Mamuju di Pilkada serentak tahun 2024. Reza legislator Mamuju itu berhak atas restu DPP Gerindra untuk mendampingi Sutinah Suhardi, figur berstatus incumbent pada gelaran Pilkada yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.

Surat tugas DPP Gerindra untuk pasangan tersebut ditandatangani langsung oleh ketua umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal partai berlambang kepala burung garuda itu, Ahmad Muzani. Surat tugas tersebut diterbitkan di Jakarta pada tanggal 29 Juli 2024, bernomor 07-0091/TGS-PILKADA/DPP-GERINDRA/2024.

"Alhamdulillah rekomendasi untuk kami berdua telah terbit. Ini tentu akan menjadi pelecut semangat bagi saya dan juga ibu Sutinah untuk dapat bekerja lebih ekstra lagi dalam menjemput kemenangan di Pilkada Mamuju tahun ini," ucap Muhammad Reza, Ketua DPC Gerindra Mamuju itu kepada WACANA.Info, Kamis (8/08) siang.

(Foto/Istimewa)

Surat tugas yang memuat nama Sutinah dan Reza itu juga memuat sejumlah poin persyaratan yang mesti dipenuhi oleh keduanya. Dari permintaan untuk berkoordinasi dengan pengurus DPD, DPC, PAC dan pimpinan ranting Partai Gerindra untuk menyusun dan melaksanakan kerja pemenangan.

Termasuk melaksanakan kerja terukur dalam meningkatkan popularitas dan elektabilitas, melengkapi partai koalisi dalam hal pemenuhan syarat dukungan minimal 20 Persen kursi DPRD. Serta kesediaan menaati manifesto perjuangan, AD/ART dan arahan Partai Gerindra.

Perjalanan Sutinah-Reza untuk dicalonkan sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Mamuju dipredikisi bakal berjalan mulus. Sutinah Suhardi yang hampir pasti bakal didukung Partai Demokrat, ditambah porsi kursi DPRD Mamuju miliki Gerindra sudah lebih dari cukup untuk keduanya maju di gelanggang politik bertajuk Pilkada serentak itu.

Sebagai catatan, untuk dapat bertarung di Pilkada Mamuju, bakal calon bupati dan wakil bupati mesti mendapat dukungan minimal 20 Persen kursi DPRD Mamuju; enam kursi. Keluar sebagai pemenang Pemiliu Februari 2024 yang lalu, Demokrat saja sudah lebih dari cukup dengan modal delapan kursi, plus raihan Gerindra dengan dua kursi DPRD Mamuju.

"Itu sudah lebih dari cukup. Tapi kami yakin, masih akan ada partai lainnya yang akan bergabung dalam koalisi ini. Saya punya keyakinan itu sebab ikatan chemistry dengan sejumlah partai politik pendukung Sutinah Suhardi di Pilkada yang lalu terasa masih cukup erat," Muhammad Reza, mantan ketua tim koalisi pasangan Sutinah Suhardi-Ado Mas'ud di Pilkada tahun 2020 itu menutup. (*/Naf)