MAMUJU--"Bahwa Timsel calon anggota KPU Polman harus dapat memastikan seluruh tahapan seleksi itu berjalan secara ideal. Seluruh prosesnya sesuai aturan dan regulasi yang berlaku". Hal itu disampaikan dewan pembina lembaga Esensi Sulawesi Barat, Syarifuddin Mandegar kepada WACANA.Info, Jumat (6/10).

Bagi Syarifuddin, Timsel calon anggota KPU Polman idealnya banyak belajar pada sederet seleksi penyelenggara Pemilu yang telah berlalu. Hal-hal yang menjadi penyebab terjadinya riak di ruang publik atas hasil Timsel penyelenggara Pemilu sebelumnya, baiknya dijadikan bahan pembelajaran.

"Jangan lagi ada riak-riak di tengah publik, seperti proses seleksi penyelenggara Pemilu yang sudah-sudah. Sebisa mungkin itu semua diminimalisir," sambung mantan aktivis HMI itu.

Syarifuddin Mandegar. (Foto/Esensi Sulbar)

Syarifuddin meyakini, nama-nama yang ada di Timsel calon komisioner KPU Polman adalah mereka yang punya kualitas serta integritas yang baik. Atas dasar itu, ia berharap, segala kepentingan, wa bil khusus tendensi politik tak boleh hadir di setiap tahapan seleksi.

"Kita ingin menghadirkan penyelenggara Pemilu yang punya kualitas, punya integritas. Kalau itu tujuannya, Timsel yang bagi saya juga diisi oleh mereka yang punya rekam jejak kualitas serta integritas yang baik itu wajib lepas dari segala kepentingan politik tertentu," pungkas Syarifuddin Mandegar.

Timsel; Pintu Masuk Hasilkan Penyelenggara yang Berintegritas dan Berkualitas

Timsel merupakan titik mula menuju lahirnya penyelenggara yang berintegritas dan berkualitas baik. Menurut Rahmat Idrus, Timsel adalah pintu masuk dari lahirnya proses demokrasi yang ideal. 

Akademisi UNIKA Mamuju itu mengatakan, Timsel harus menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. Ia dituntut untuk tak sekadar memahami terkait substansi seleksi saja.

"Namun juga harus memiliki pemahaman tentang kepemiluan, mampu membangun team work yang baik, netral, independen serta berintegritas," ucap Rahmat Idrus.

Pria yang juga ketua Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Sulawesi Barat itu menilai, jika masing-masing Timsel jalan sendiri-sendiri hanya akan menimbulkan kekacauan terhadap apapun hasil yang akan diperoleh.

Rahmat Idrus. (Foto/Istimewa)

"Mereka juga harus punya networking yang baik untuk menelusuri rekam jejak (profiling) calon anggota KPU. Dan terpenting adalah Timsel harus mengutamakan aturan ketimbang kebijakan," begitu kata Rahmat Idrus.

Ini Tahapan Seleksi Calon Komisioner KPU Polman

Seleksi calon komisioner KPU Kabupaten Polman periode 2024-2029 resmi bergulir. Seleksinya dimulai dari pengumuman pendaftaran yang dibuka mulai Kamis, 5 Oktober hingga Senin, 16 Oktober 2023.

Ketua Timsel KPU Polman, Dwi Esti Handayani menguraikan, tahap penelitian administrasi calon juga dilangsungkan sejak dibukanya pendaftaran hingga 23 Oktober 2023. Sementara perpanjangan waktu pendaftaran dibuka mulai dari 17 hingga 22 Oktober 2023.

"Perpanjangan waktu pendaftaran dilakukan jika jumlah pendaftar kurang dari dua kali jumlah kebutuhan," beber Dwi Esti Handayani dalam konferensi pers Timsel calon anggota KPU Polman Kamis, 5 Oktober 2023.

Setelah itu, kata dia, 24 hingga 25 Oktober 2023 memasuki tahapan penetapan hasil penelitian administrasi peserta seleksi. Dan diumumkan pada 26 hingga 28 Oktober 2023.

"Pada 29 Oktober hingga 6 November (2023), kita sudah memasuki tahapan seleksi tertulis dan tes psikologi," sambungnya.

Untuk penetapan hasil seleksi tertulis dan tes psikologi akan dilakukan pada 7 hingga 8 November 2023, yang dilanjutkan dengan pengumuman hasil seleksi tertulis dan tes psikologi pada 9 hingga 10 November 2023.

 "Untuk masukan dan tanggapan masyarakat terhadap para peserta seleksi Komisioner KPU Polman, dibuka pada 9 hingga 14 November (2023)," masih oleh Dwi Esti Handayani.

Di tanggal 11 hingga 13 November 2023, proses seleksi memasuki tahapan tes kesehatan. Dan dilanjutkan tahapan wawancara pada 12 hingga 15 November 2023.

"Penetapan hasil tes kesehatan dan wawancara di 16 hingga 17 November (2023), dilanjutkan pengumuman hasil seleksi pada 18 hingga 19 November (2023) serta penyampaian nama calon anggota KPU kabupaten Polman pada 18 hingga 20 November (2023),"simpul Handayani. (*/Naf)