MAMUJU--Progres pembangunan gedung kantor Gubernur Sulawesi Barat telah menyentuh angka 22,96 Persen. Targetnya, proses pengerjaannya bakal rampung di Juni 2023 ini.

Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris berkesempatan meninjau progress pembangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat Kamis, (19/01).  Pada kesempatan itu, Idris memantau perkembangan proses pembangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat. Salah satu ikon bagi daerah dan masyarakat di provinsi ke-33 ini.

"Pembangunannya sudah masuk bulan ketiga dan sudah mencapai angka ke 22,96 persen. Targetnya akan rampung bulan Juni 2023 ini," ungkap Muhammad Idris seperti dikutip dari sulbarprov.go.id.

Kantor Gubernur Sulawesi Barat diharapkan memenuhi kriteria dan standar sebuah gedung perkantoran. Itu dilihat dari penerapan SOP, ketelitian alat, bahan bangunan, keselamatan kerja, pengelolaan limbah serta memastikan semua yang berhubungan dengan proses pembangunan telah sesuai dengan aturan dan regulasi.

Untuk informasi, gedung kantor Gubernur Sulawesi Barat jadi salah satu fasilitas vital yang rusak parah akibat gempa bumi bermagnitudo 6,2 15 Januari 2020 yang lalu. Untuk membangun ulang kantor Gubernur Sulawesi Barat, pemerintah menggelontorkan anggaran Idris mengungkapkan, total anggaran yang senilai Rp. 98 Miliar lebih.

Masih kata Idris, bangunan kantor Gubernur Sulawesi Barat nantinya harus tahan dari bencana alam seperti gempa. Kontruksinya didesain menjadi perkantoran yang nyaman dan aman. Sekaligus model tempat belajar untuk membangun infrastruktur, seperti fasilitas pemerintah yang tahan gempa.

"Poin pentingnya kita akan berkantor lebih aman. Yah kalau goncangan M 6,7 Insya Allah kita masih aman-aman," pungkas Muhammad Idris. (*/Naf)