KPID Sulbar Goes to Campus

Karena Informasi di Media Sosial Tak Sepenuhnya Benar

Wacana.info
Kunjungan KPID Sulbar ke UNIKA Mamuju. Selain Literasi Media, Agenda Tersebut juga Dimanfaatkan untuk Penandatanganan MoU antara KPID Sulbar dengan UNIKA Mamuju. (Foto/Humas KPID Sulbar)

MAMUJU--KPID Sulawesi Barat menyampangi Universitas Tomakaka (UNIKA) Mamuju dalam agenda KPID Goes to Campus, Senin (26/09). Selain mengemban misi literasi media, kunjungan KPID Sulawesi Barat hari itu sekaligus jadi momentum penting dalam menumbuhkan rasa cinta mahasiswa terhadap dunia penyiaran khususnya di Sulawesi Barat.

Mu'min, Ketua KPID Sulawesi Barat berharap, kalangan mahasiswa mampu untuk menjadi yang terdepan dalam segala macam aksi pengelolaan informasi utamanya yang membanjiri membanjiri berbagai platform media sosial saat ini. Di hadapan ratusan mahasiswa UNIKA yang sempat hadir, Mu'min menyebut, informasi atau berita yang disuguhkan media sosial saat ini belum sepenuhnya dapa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Oleh karena itu mahasiswa diminta untuk tetap melestarikan budaya menonton siaran TV dan mendengarkan siaran radio di tengah riuhnya dunia internet yang kian masif," ujar Mu'min.

Mu'min yang mantan aktivis HMI itu menambahkan, mahasiswa adalah angkatan muda atau generasi yang produktif. Sebuah fakta yang menyimpan peluang sekaligus tantangan utamanya di era digitalisasi seperti saat ini.

"Ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi mahasiswa. Jika mahasiswa mampu melahirkan ide dan mengelola gagasan ke hal positif di tengah derasnya arus globalisasi ini, maka peluang itu akan terbuka lebar. Tapi bila tak dimanfaatkan dengan baik, maka justru akan membawa mahasiswa ke arah yang tidak baik," urai dia.

Ketua KPID Sulbar, Mu'min. (Foto/Humas KPID Sulbar)

Masih oleh Mu'min, kalangan mahasiswa mesti memerdekakan cara berpikirnya. Itu jadi hal yang penting agar setiap upaya menyaring informasi yang dilihat dan didengar dapat berjalan ideal. Dengan mengikuti literasi media, kata Mu'min, mahasiswa diharapkan mampu untuk mengakses informasi, menganalisis, serta mengevaluasi dan mampu menciptakan informasi yang baik.

"Sehingga bisa membedakan mana informasi yang bermanfaat serta mencerdaskan dan mana informasi yang justru merusak pikiran kita," Mu'min menutup.

KPID Sulbar dan UNIKA Teken MoU

Selain literasi media, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara KPID Sulawesi Barat dengan UNIKA juga jadi satu agenda tersendiri hari itu. Koordinator bidang kelembagaan, KPID Sulawesi Barat, Hadrah mengatakan, MoU tersebut merupakan wujud kemitraan antara KPID dan Unika untuk memperkuat sinergitas dalam menjaga tatanan penyiaran di daerah.

"Dengan adanya MoU ini, pengawasan isi siaran sebagai salah-satu tugas pokok KPID dalam rangka menjamin hak masyarakat memperoleh informasi yang layak dan benar semakin nyata di depan mata karena mendapat dukungan dari perguruan tinggi pungkasnya," sumbang Hadrah. (*/Naf)