Anwar: ‘Saya Sudah Selesai untuk Sulbar’, Maksudnya ?
MAMUJU--Mantan Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh tak mampu mengelak dari rasa bahagia di momen syukuran hari ulang tahunnya yang ke-71, Selasa (20/08).
Sejumlah 'nama beken' di lingkup pemerintah provinsi Sulawesi Barat, serta dari perwakilan instansi vertikal turut hadir pada syukurannya hari itu. Anwar benar-benar sangat bergembira.
"Saya hampir tidak bisa ngomong apa-apa lagi. Bahagia, terharu dan tentunya bersyukur bisa diberi umur sampai 71 tahun, jangan dibalik yah," ucap Anwar disambut tawa para tamu undangan yang sempat hadir pada syukuran yang digelar di Rujab Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Enny Anggraeni Anwar itu.
Satu hal yang paling disyukuri oleh Gubernur Sulawesi Barat dua periode itu ialah nikmat kesehatan yang masih dirasakan oleh Anwar.
"Mencapai angka 71 tahun memperlukan perjalanan yang sangat panjang. Di usia 71 ini selalu saya bersyukur pada Tuhan utamanya karena berkah kesehatan," kata dia.
"Kekerabatan, kekluargaan mudah-mudahan tetap terjaga di antara kita semua. Semoga apa yang ada di hati dan yang sempat saya ucapkan ini, semoga diijabah oleh Allah SWT. Yang penting buat saya, mari kita sama-sama menjaga daerah kita ini. karena hanya dengan kebersamaanlah daerah ini bisa jadi lebih baik lagi," harap Anwar Adnan Saleh.
Ada satu hal yang menarik dari sambutan mantan Politisi Golkar itu di hari ulang tahunnya. Saat Anwar menyebut bahwa dirinya telah selesai untuk Sulawesi Barat.
"Saya sudah selesai untuk Sulawesi Barat," cetus Anwar yang telah resmi berseragam NasDem itu.
Statement dari seorang Anwar Adnan Saleh terebut menimbulkan ragam tafsir.
WACANA.Info berksempatan untuk mengkonfirmasi langsung ke Anwar Adnan Saleh tentang maksud dari pernyataannya di atas.
"Artinya, ini kan segala sesuatunya itu ada batasnya. Ada parameter-parameter yang sudah kita lalui dan sudah sampai di situ. Tapi Jangan dimaknai bahwa kata-kata saya itu berarti saya tidak punya atensi lagi untuk daerah ini. Tidak seperti itu," jelas Anwar Adnan Saleh.
Menurut Anwar, Sulawesi Barat ini tidak jatuh dari langit. Perjuangan yang panjanglah yang melahirkan provinsi Sulawesi Barat. Kata Anwar, Sulawesi Barat ini adalah milik semua, milik anak-anak Sulawesi Barat.
"Jadi yang saya maksudnya itu, kalau pun ke depan ini pemerintah masih memberikan satu kepercayaan kepada saya, apa saja, itu tetap akan saya emban dengan sungguh-sungguh, dengan sepenuh hati, tanpa tawar menawar," sambung dia.
"Saya hanya ingin mengatakan, saya ini sudah selesai dengan diri saya. Tapi untuk Sulbar, tidak ada selesainya. Bagaimana Sulbar ini tetap maju, terangkat dengan baik, itu tidak ada selesainya," tegas Anwar Adnan Saleh.
Anwar juga sedikit menyinggung pelaksanaan Pemilukada serentak tahun 2020 di empat kabupaten di Sulawesi Barat; Majene, Mamuju, Mateng dan Pasangkayu. Kata Anwar, Pemilukada adalah momentum yang tidak bisa dihindari, karena ia perintang konstitusi.
"Tapi tidak boleh merusak tatanan persahabatan, kekerabatan yang sudah ada," ungkapnya.
Ditanya tentang apakah dirinya akan ikut 'bermain' di empat Pemilukada di Sulawesi Barat tersebut, Anwar bilang begini;
"Tergantung. Artinya kita lihat situasinya. kalau ada kepentingan politik saya, yah saya akan lakukan. Yang pasti, tetap akan saya beri perhatian," simpul Anwar Adnan Saleh. (Naf/A)