MAJENE--Ketua KPU Majene, Arsalin Aras mengaku pihaknya masih dalam proses pemantapan penyusunan rencana kegiatan berikut kebutuhan anggaran pelaksanaan seluruh tahapan Pemilukada Majene.

Kepada WACANA.Info, Rabu (13/02) siang, Arsalin menyebut, apapun hasil dari penyusunan rencana kegiatan serta pembiayaan pelaksanaan Pemilukada tersebut tetap akan dibicarakan khusus dengan pihak eksekutif dan legislatif di kota pendidikan itu.

"Kita sementara menyusun apa-apa yang diminta dalam surat edaran KPU provinsi yang kami terima. Tahapannya kan mulai tahun ini," ujar Arsalin Aras.

KPU provinsi Sulawesi Barat sebelumnya telah melayangkan surat edaran kepada empat KPU kabupaten yang bakal menggelar Pemilukada serentak di tahun 2020 mendatang. 

Kepada KPU Majene, Mamuju, Mateng dan Pasangkayu, KPU provinsi meminta agar mereka segera menyusun rencana kegiatan serta pembiyaan pelaksanaan tahapan Pemilukada tersebut.

KPU provinsi juga meminta masing-masing KPU kabupaten untuk memastikan ketersediaan anggaran untuk membiayai tahapan Pemilukada yang informasinya bakal dimulai pertengahan tahun 2019 ini.

Terpisah, Ketua DPRD Majene, Darmansyah mengungkapkan, sistematika APBD pokok tahun 2019 yang telah ditetapkan bersama eksekutif nyatanya tidak menyertakan anggaran untuk membiayai pelaksanaan tahapan Pemilukada.

"Untuk penganggarannya, nanti akan kita dudukkan bersama-sama dengan Pak Bupati serta dengan teman-teman di DPRD. Yang pasti, saat ini kami sedang menyusun rencana penganggarannya dulu," tutup Arsalin Aras. (Naf/A)