Oleh Demokrat, Kampanye Dijadikan Sarana Pendidikan Politik ke Masyarakat
MAMUJU--Partai Demokrat Sulawesi Barat baru saja menyelesaikan agenda kampanyenya di kabupaten Pasangkayu. Selama beberapa tiga hari, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu menggelar panggung kampanye di beberapa titik di ujung utana provinsi Sulawesi Barat itu.
Ketua DPD Demokrat Sulawesi Barat, Suhardi Duka menjelaskan, pelaksanaan kampanye terbatas di Pasangkayu benar-benar dimanfaatkan untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.
Kata dia, memperkenalkan Caleg Demokrat di semua tingkatan, lengkap dengan visi dan misi yang ditawarkan merupakan bukti betapa partainya benar-benar membuka ruang kepada publik untuk mengenal apa dan bagaimana komitmen Demokrat terhadap kepentingan publik.
"Dengan berkampanye, kami memberi pendidikan politik kepada masyarakat. Semua Caleg Demokrat di Pasangkayu kami libatkan dan kami perkenalkan ke publik. Agar publik mengenal mereka lengkap dengan tawaran visi misinya," beber Suhardi Duka, Minggu (3/02).
Pria yang juga Caleg DPR RI itu menganggap, sebagai daerah penghasil kelapa sawit terbesar di Sulawesi Barat, kabupaten Pasangkayu mesti mendapat perhatian khusus dalam hal peningkatan klualitas hidup masyarakat yang mayoritas menjadikan komuditas itu sebagai ladang perekonomiannya.
"Yang akan menjadi fokus kita adalah bagaimana kita bisa mengintervensi kebijakan agar harga kelapa sawit itu bisa lebih baik lagi. Paling tidak sama dengan harga sawit beberapa tahun lalu. Sekarang ini kan harganya sangat murah. Kondisi itu jelas memberatkan para petani sawit kita," ujar pria yang akrab di sapa SDK itu.
Melihat antusiasme masyarakat Pasangkayu dalam setiap panggung kampanyenya, SDK optimis, partai Demokrat masih akan berjaya di gelaran Pemilu 2019 mendatang.
"Partai Demokrat masih dicintai oleh masyarakat. Ini sekaligus menjadi pertanyaan yang mesti kami jawab di masa mendatang," tutup SDK, peraih gelar Doktor ekonomi syariah, Universitas Airlaangga Surabaya itu. (*)