Tak Kuasa Tantang Ramlan, Obed Ngaku Pasrah

Wacana.info
Obed Nego Depparinding. (Foto/Lukman Rahim)

MAMASA--Pasangan Ramlan Badawi-Marthinus Tiranda dipastikan bakal berhadapan dengan kotak kosong di Pemilukada Mamasa 2018 ini. Kompetitornya, Obed Nego Depparinding-Benyamin YD terpaksa batal maju lantaran tak punya dukungan partai yang cukup.

Dihubungi, Selasa (09/01), Obed Nego Dipparinding mengaku pasrah dengan fakta politik tersebut. 

"Maumi diapa. Karena hampir semua partai partai politik di borong oleh Pak Ramlan," ujar Obed.

Untuk informasi, durt Ramlan Badawi-Marthinus Tiranda mendaftarkan diri ke KPU dengan membawa 10 rekomendasi partai politik dengan jumlah kursi DPRd sebanyak 25 kursi.

Masing-masing; Golkar 4 kursi, PKB 4 Kursi, PKPI 3 kursi, PDI-P 3 kursi, Nasdem 3 kursi, Demokrat 3 kursi, PPP 2 kursi, PBB 1 kursi, PAN 1 kursi, PKS 1 kursi, jumlah 25 kursi.

Sementara persyaratan minimal untuk maju di Pemilukada Mamasa tahun 2018 yakni pasangan calon setidaknya harus memiliki dukungan 20 Persen jumlah suara di DPRD atau minimal 6 kursi DPRD.

Sementara pencalonan Obed Nego Depparinding-Benyamin YD hanya didukung oleh 1 partai saja; Gerindra dengan jumlah kursi DPRD sebnayak 3 kursi.

"Saya juga sudah berusaha melakukan lobi ke beberapa elit partai politik, namun tidak ada respon baik," ungkap Obed.

Obed berkesimpulan, fakta bahwa Ramlan-Marthinus akan berhadapan dengan kotak kosong di Pemilukada Mamasa merupakan preseden buruk bagi tatanan demokrasi di bumi kondosapata itu. (*/Naf)