POLMAN--Anggota DPRD Sulawesi Barat, Ajbar Abdul Kadir mengungkapkan, hingga hari ini kesenjangan yang terjadi di kabupaten Polman kian melebar.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) juga menyebut, angka kemiskinan yang terhitung masih tinggi di bumi tipalayo itu. 

"Itu belum termasuk soal gizi buruk yang masih banyak," ungkap Ajbar saat membuka dialog publik, Refleksi Akhir Tahun dengan tema "Polman Zaman Now"di R Cafe, Luyo, Polman, Minggu (24/12). 

Pria yang juga Anggota DPRD Sulawesi Barat itu juga mengatakan, angka pertisipasi anak usia sekolah masih sangat rendah. Belum lagi program yang lebih banyak terfokus kepada infrastruktur yang disatukan di satukan titik
 saja.

"Saya baru reses di desa Sepang. Di sana, 1 sampai 2, 3 orang yang melanjutkan masuk SMA. Itu daerah kota yah, saya tidak bisa bayangkan di daerah Tutar sana," ungkapnya.

Dialog akhir tahun tersebut dihadiri oleh sejumlah penggiat sosial, aktivis, serta beberapa nama dari kalangan politisi. (Keto/A)