PASANGKAYU--Urusan tapal batas antara wilayah Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah jadi keluhan utama Bupati Mamuju Utara, Agus Ambo Jiwa ke Plt Gubernur Sulawesi Barat, Carlo Brix Tewu. Masalah tapal batas tersebut disuarakan Agus pada kunjungan kerja Carlo ke ujung utara Provinsi Sulawesi Barat itu, Jumat (20/01).

Pada kesempatan itu, Agus melaporkan, perbatasan Donggala, Sulawesi Tengah dengan Pasang Kayu, Sulawesi Barat sampai saat ini masih jadi perdebatan tersendiri diantara kedua daerah tersebut. Selain sengketa lahan antara masyarakat dengan PT. Unggul yang sudah sepuluh tahun belum terselesaikan. 

"Persoalan tapal batas dan persoalan sengketan lahan dengan PT. Unggul yang kini sudah memasuki 10 tahun hingga sampai saat ini belum terselesaikan. Olehnya itu Kami harapkan kepada Bapak Gubernur untuk memfasilitasi permasalahan ini,” ungkap Agus.

Mendengar keluhan tersebut, Carlo Brix Tewu berjanji akan memfasilitasi permasalahan itu. Apalagi dirinya sampai saat ini masih aktif di Kemenpolhukam yang memang menangani hal-hal seperti tapal batas atau sengketa lahan. 

"Saat ini saya masih aktif menjabat di Kemenpolhukam yang memang menangani hal tersebut. Saya berjanji akan menfasilitasi permasalahan tersebut," sebut Carlo. (*/A)