MAMUJU -- Animo masyarakat pada pelaksanaan Manakarra Fair 2016 terhitung cukup tinggi. Atas dasar itu, pemerintah Kabupaten Mamuju berencana untuk menjadikan event tersebut menjadi event tahunan.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Mamuju, Sahari Bulan. 

"Ini kan baru perdana diadakan, namun setelah melihat antusias masyarakat yang begitu besar. Tentu kami akan berupaya agar kegiatan ini bisa di adakan setiap tahunnya," ujar Sahari Bulan saat ditemui di lingkungan kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Mamuju, kemarin.

Untuk menindaklanjuti rencana tersebut, Sahari Bulan mengaku akan membicarakan rencana itu dengan pihak DPRD. Apalagi penyelenggaraannya tentu berimplikasi pembiayaan. 

"Tentu kita juga melihat anggaran. Karena jika tidak tersedia, tentu kegiatannya juga tidak kita adakan," sambungnya.

Sahari Bulan menganggap, Manakara Fair sesungguhnya memiliki nilai dan manfaat yang cukup besar khususnya bagi perkembangan perekonomian di Mamuju. 

Disamping bisa memberikan kemudahan masyarakat dalam memperoleh barang di bawah harga pasar, juga meningkatkan pendapatan masyarakat yang ikut mengambil mengambil stand dalam manakarra fair.

"Melalui kegiatan ini juga kita berusaha untuk memperlihatkan kekayaan daerah kita," ujar Sahari Bulan.

Terpisah, Ketua komisi II DPRD Mamuju, Febrianto mengaku bersedia memberikan dukungan terhadap rencana Manakarra Fair dimasukkan ke dalam kalender event tahunan di Mamuju. 

"Saya kira konsep ini sudah bagus tinggal kita tingkatkan lagi agar lebih meningkatkan ekonomi masyarakat serta menumbuhkan ekonomi kreatif. Terbukti, masyarakat sangat antusias dengan ini" ucap Febrianto, pria yang juga pengagas Manakarra Fair. (*)