'Mengawali di Akhir' Bersama Aelea
MAMUJU--Sebuah event kolaborasi para pegiat seni di Mamuju digelar di kedai kopi Balai Kota, Mamuju, Sabtu (30/11). Event yang diinisiasi sekelompok komunitas yang menamakan dirinya 'Akhir November' itu menjadi wadah bagi pegiat senin lukis, seni musik, komunitas videografi, termasuk komunitas literasi berlangsung cukup meriah.
Apa yang dilakukan oleh 'Akhir November' itu merupakan event kolektivan lintas disiplin seni yang diinisiasi oleh; Aelea, Bunyicicak Film Lab, Aad Mandar, Begin, Flowup Design, dan Pitusinema. Aelea yang merupakan band indie Mamuju itu sukses jadi part istimewa pada event tersebut.
Lima lagu yang dibawakan Aelea terbilang sukses memberi warna fresh di ajang 'Akhir November' yang dihadiri oleh sejumlah pengunjung malam itu. Band yang beranggotakan Surya, Yudi, Anjas, serta Sadam tersebut membawakan hits berjudul 'Superior', serta beberapa lagu milik band indie dari luar kota.
Seluruh talent di event malam itu tampil secara live; konsep live session. Perfromasitas tanpa terlalu memikirkan pengaturan set. Secara live pula, materi dari Aelea akan direspon oleh Ikatan Perupa Sulawesi Barat menjadi sebuah karya rupa.
(Foto/Ussi Begin)
Setiap bahan yang ditampilkan, dari lukisan, sketsa, video art, juga foto atau medium apapun. Seperti puisi; cerita pendek; esai; atau gestur sekalipun bakal direkam, dipajang, ditayangkan sebagai bagian lengkap dari event malam itu.
"Ini adalah pertunjukan atau pameran terkurasi yang dilakukan oleh seniman lintas disiplin, pemusik, pelaku seni rupa, filmmaker, penulis, penyair, photographer, periset. Bahkan barangkali mereka yang bukan pelaku seni, bisa terlibat sebagai peresensi untuk memperkaya khazanah perspektif," urai kurator pada event tersebut, Muhammad Aswad dalam keterangan tertulisnya kepada WACANA.Info, Minggu (1/12).
Menurut Aswad, 'Akhir November' di event tersebut mengusung tema 'Mengawali di Akhir'. Gabungan dari ide dasar gigs dan sore menulis Bunyicicaklab yang mengandaikan partisipasi berdasar pada tema yang akan disepakati.
(Foto/Ussi Begin)
"Pemusik akan merespon tema dengan musik, perupa akan meresponnya dengan instalasi atau lukisan. Filmmaker akan meresponnya dengan film pendek atau video art. Penulis akan meresponnya dengan Cerpen, atau esai, atau puisi. Sementara fotografer akan meresponnya dengan foto, termasuk desainer akan meresponnya dengan poster," sambung pria yang akrab disapa Aco itu.
Selain 'Superior', satu lagu lain milik Aelea yang bertajuk 'Selumbari' jadi dua tema utama yang direspon oleh pegiat seni lainnya. Tentu dengan ragam interpretasinya masing-masing.