Pelantikan Pengurus DPD Demokrat Sulbar Periode 2021-2026

Makna di Balik Jargon Siap, Setia dan Jaya Menurut AHY

Wacana.info
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono Memimpin Proses Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pengurus DPD Demokrat Sulbar Periode 2021-2026. (Foto/Manaf Harmay)

MAMUJU--Siap, setia dan jaya. Tiga kata yang belakangan jadi jargon di arena pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji pengurus DPD Demokrat Sulawesi Barat periode 2021-2026. Ketua Umum partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam sambutannya mengurai makna di balik jargon tersebut.

Berbicara di ruang virtual, AHY meminta kepada seluruh kader dan pengurus DPD Demokrat Sulawesi Barat untuk menjalankan amanah yang diberikan secara bertanggung jawab. Mengejewantahkan komitmennya membesarkan Demokrat dalam bentuk yang nyata.

"Pelantikan ini bukan sekadar agenda formalitas organisasi saja. Demikian halnya dengan pelaksanaan Musda yang bukan hanya sekadar agenda yang sifatnya reguler saja. Forum Musda dan pelantikan harus menjadi momentum untuk kembali mengokohkan semangat perjuangan kita," kata AHY usai melantik pengurus DPD Demokrat Sulawesi Barat, Senin (1/11).

Kata 'siap', sambung AHY, punya makna yang sangat luas. Forum Musda, termasuk konsolidasi selanjutnya di forum-forum Muscab seyogyanya menjadi pelecut semangat untuk mempersiapkan mesin politik partai Demokrat. AHY meminta agar kualitas sumber daya manusia dari segenap pengurus dan kader partai Demokrat dapat semakin siap. Siap jiwa dan raga, serta memiliki kapasitas dan integritas.

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono Berbicara di Hadapan Pengurus dan Kader Demokrat Sulbar. (Foto/Ipenk)

"Termasuk semangat pantang menyerah. Yakinkan bahwa mesin politik kita akan berjalan maksimal karena dipimpin oleh sosok yang punya komitmen untuk memajukan partai," ujar AHY, putra Persiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono itu.

Di hadapan pengurus dan kader partai Demokrat, AHY juga membeberkan makna 'setia' sebagai jargon di arena pelantikan. Kata dia, Kesetiaan jadi prinsip yang mutlak dibutuhkan sebagai pondasi dasar bagi tegaknya sebuah organisasi. Terlebih di tengah rongrongan dari pihak lain, piuhak yang ingin merampas eksistensi Demokrat dengan cara-cara yang tidak konstitusional. 

"Kita lawan itu semua. Kita lawan pihak-pihak yang ingin menghancurkan kita. Semoga apa yang telah kita alami tidak begitu saja untuk kita lupakan. Tapi tetap kita ingat utamanya dalam melihat mahalnya sebuah nilai kesetiaan," urai AHY.

Bersama pengurus DPD Demokrat Sulawesi Barat, AHY di momen yang sama juga melantik dan mengambil sumpah dan janji pengurus DPD Demokrat provinsi Kalimantan Utara dan DPD Demokrat provinsi Maluku. Ketiganya dilakoni secara virtual.

"Lalu ada istilah jaya. Kita berharap partai ini semakin besar, kuat dan dicintai oleh rakyat. Khususnya untuk Pemilu 2024 yang digelar secara serentak dengan pelaksanaan Pilpres. Kita semua berikhtiar, menyusun strategi terbaik menyukseskan dan memenangkan perhelatan politik itu. Kembali berjaya bukan semata-mata untuk berkuasa. Tapi untuk memperjuangkan kepentingan rakyat. Kita berjuang bersama rakyat, berkoalisi dengan rakyat, itu nafas utama partai Demokrat," pungkas AHY. (Naf/A)