Salurkan Sembako ke Pondok Pesantren, Komisioner KPID Sulbar patungan

MAMUJU--Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) provinsi Sulawesi Barat berkesempatan menyalurkan bantuan berupa paket Sembako ke pondok pesantren, penjaga masjid serta maum mustahiq yang ada di kecamatan Mamuju dan kecamatan Kalukku.
Aksi sosial tersebut adalah wujud keprihatinan serta kepedulian Komisioner KPID Sulawesi Barat atas kondisi masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa di tengah upaya pemerintah melakukan pencegahan penyebaran covid-19.
Selain pembagian sembako, Komisioner KPID yang diwakili Ketua KPID April Ashari Hardi, didampingi Koordinator Bidang Isi Siaran, Busran Riandhy dan sejumlah staf. Juga mengemban misi sosialisasi penyi
Ketua KPID Sulawesi Barat, April Ashari menyebut, ragam bantuan yang disalurkan dalam gerakan peduli sesama tersebut bersumber dari hasil patungan dari para Komisioner KPID Sulawesi Barat.
"KPID Sulbar berbagai dengan pengelola Ponpes, penjaga masjid, kaum mustahiq. Dan ini salah satu cara KPID Sulbar dalam upaya cegah penyebaran covid-19 dan mengajak mereka untuk taat pada anjuran pemerintah. Dengan mencuci tangan, jaga jarak dan imbauan lainnya demi menjaga kesehatan dan keselamatan bersama," beber April Ashari dalam rilis Humas KPID Sulawesi Barat, Sabtu (25/04).
"Ada beberapa paket Sembako yang kita bagi ke pengurus pondok pesantren, penjaga masjid dan kaum mustahiq serta anak Yatim. Harapannya sumbangan ini bisa bermanfaat dalam menunaikan ibadah puasa" sambungnya.
Pimpinan pondok pesantren Al Munawarah Salutalawar, Ustads Zakaria memberi apresiasi atas apa yang dilakukan oleh KPID Sulawesi Barat tersebut. "Kami bersyukur KPID Sulbar dapat berbagi dengan Ponpes Al- Munawarah yang saat ini mengasuh kurang lebih 140 santri," beber Yahya.
Hal senada juga disampaikan H. Akhyar, pimpinan pondok pesantren Darul Quran-Wal Hadits Nahdatul Wathan Gentungan. "Segenap pimpinan dan pengurus Ponpes menyambut baik dan apa yang melakukan gerakan peduli sesama di tengah wabah covid-19. Ini merupakan upaya menolak bala dengan berbagi sesama menyalurkan infaq dan shadaqah kepada yang membutuhkan," ujar H. Akhyar.
H. Akhyar pun mendoakan semoga keluarga besar KPID Sulawesi Barat mendapatkan pahala dam diselamatkan dunia akhirat. Karena sesungguhnya bantuan seperti ini, kata dia, akan menjauhkan dari bala bencana dan menolak bala bagi kita semua. (*)